Bahasa Sunda-nya kata: sebentar; bahasa halus dari sakeudeung (Bahasa Indonesia)
Berikut terjemahan dari kata sebentar; bahasa halus dari sakeudeung:
Bahasa Sunda-nya sebentar; bahasa halus dari sakeudeung: kedap
/ sakedap
mengucapkan, melisankan: ngedalkeun
keluar (ucapan): kedai
bermuka masam: kecut
kata antar untuk mencangkul: kecruk
1. sering meludah karena mual-mual, dsb.; 2. padi yang isinya masih cair, muncrat jika dipijit: kumecrot
hujan hampir setiap hari: ngecrek
hujan hampir setiap hari: kecrek
tuyul: kecit
penakut: kecing
tidak berkata sepatah katapun, tidak bersuara: teu kecet-kecet
tidak berkata sepatah katapun, tidak bersuara: kecet
obat tetes mata: kecer
kata antar untuk suara barang agak berat yang jatuh ke dalam sumur, dsb: kecemplung
kata: kecap
kebun: kebon
sebentar; bahasa halus dari sakeudeung: sakedap
tebal tak seimbang, sehingga tidak enak dipakai atau tidak sedap dipandang: kedeplik
kata antar untuk suara yang berjalan bersepatu: kedepruk
kata antar untuk mengambil barang (makanan) sambil tampak takut keduluan orang lain: kedewek
terhalang ketika melangkah oleh kain yang terlalu sempit, dsb., sehingga akan atau jatuh: kedewet
terhalang ketika melangkah oleh kain yang terlalu sempit, dsb., sehingga akan atau jatuh: tikedewet
sedikit: kedik
sedikit: sakedik
kubangan: kedokan
mengeduk: keduk
mengeduk: ngeduk
malas: kedul
tutu: kekeb
ditutup agar udara atau uap dari dalam tidak banyak keluar: dikekeb
kekal, abadi: kekel
keluar (ucapan): kedai
bermuka masam: kecut
kata antar untuk mencangkul: kecruk
1. sering meludah karena mual-mual, dsb.; 2. padi yang isinya masih cair, muncrat jika dipijit: kumecrot
hujan hampir setiap hari: ngecrek
hujan hampir setiap hari: kecrek
tuyul: kecit
penakut: kecing
tidak berkata sepatah katapun, tidak bersuara: teu kecet-kecet
tidak berkata sepatah katapun, tidak bersuara: kecet
obat tetes mata: kecer
kata antar untuk suara barang agak berat yang jatuh ke dalam sumur, dsb: kecemplung
kata: kecap
kebun: kebon
sebentar; bahasa halus dari sakeudeung: sakedap
tebal tak seimbang, sehingga tidak enak dipakai atau tidak sedap dipandang: kedeplik
kata antar untuk suara yang berjalan bersepatu: kedepruk
kata antar untuk mengambil barang (makanan) sambil tampak takut keduluan orang lain: kedewek
terhalang ketika melangkah oleh kain yang terlalu sempit, dsb., sehingga akan atau jatuh: kedewet
terhalang ketika melangkah oleh kain yang terlalu sempit, dsb., sehingga akan atau jatuh: tikedewet
sedikit: kedik
sedikit: sakedik
kubangan: kedokan
mengeduk: keduk
mengeduk: ngeduk
malas: kedul
tutu: kekeb
ditutup agar udara atau uap dari dalam tidak banyak keluar: dikekeb
kekal, abadi: kekel