Bahasa Sunda-nya kata: saya, aku (Bahasa Indonesia)
Berikut terjemahan dari kata saya, aku:
Bahasa Sunda-nya saya, aku: di dieu
kata ganti menunjukkan tempat yang dekat; sini: dieu
depa: deupa
bukan sanak saudara, bukan famili: deungeun-deungeun
1. deungeun sangu: deungeun
lihat, pandang; bahasa kasar sekali dari nenjo, tempo: deuleu
mendekati: ngadeukeutan
deka: deukeut
lagi; sakali deui, sekali lagi: deui
menghadap orang yang lebih tua atau majikan (atasan): ngadeuheus-an
menghadap orang yang lebih tua atau majikan (atasan): ngadeuheus
dekat; bahasa halus untuk kata deukeut: deuheus
berdatangan ke tempat peristiwa yang mengejutkan atau menggemparkan: ngadeugdeug
berdatangan ke tempat peristiwa yang mengejutkan atau menggemparkan: deugdeug
kuatir, khawatir, merasa kehilangan; bahasa halus untuk melang, hariwang, atau leungiteun: deudeupeun
arti kiasan menyumbang, membantu dengan tenaga atau harta benda; menunjang: ngadeudeul
berjalan cepat dengan penuh semangat: digdig
berjalan cepat dengan penuh semangat: ngadigdig
berjalan lamban seperti yang berat kakinya: digleu
berjalan lamban seperti yang berat kakinya: ngadigleu
mendelik: dilak
mendelik: ngadilak
kata depan untuk menunjukkan tempat kecil atau waktu; pada, di atas: dina
dinas: dines
terpincang-pincang: dingkut
hari; bahasa halus untuk kata poe: dinten
1. kata ganti untuk menunjukkan tempat yang tidak terlalu jauh; sana; 2. kata ganti orang kedua; kamu, engkau: dinya
di sana: di dinya
takabur, mempunyai perasaan lebih tinggi dari orang lain serta mengingkari kekuasaan Tuhan: dir
takabur, mempunyai perasaan lebih tinggi dari orang lain serta mengingkari kekuasaan Tuhan: endir
diri, badan: diri
depa: deupa
bukan sanak saudara, bukan famili: deungeun-deungeun
1. deungeun sangu: deungeun
lihat, pandang; bahasa kasar sekali dari nenjo, tempo: deuleu
mendekati: ngadeukeutan
deka: deukeut
lagi; sakali deui, sekali lagi: deui
menghadap orang yang lebih tua atau majikan (atasan): ngadeuheus-an
menghadap orang yang lebih tua atau majikan (atasan): ngadeuheus
dekat; bahasa halus untuk kata deukeut: deuheus
berdatangan ke tempat peristiwa yang mengejutkan atau menggemparkan: ngadeugdeug
berdatangan ke tempat peristiwa yang mengejutkan atau menggemparkan: deugdeug
kuatir, khawatir, merasa kehilangan; bahasa halus untuk melang, hariwang, atau leungiteun: deudeupeun
arti kiasan menyumbang, membantu dengan tenaga atau harta benda; menunjang: ngadeudeul
berjalan cepat dengan penuh semangat: digdig
berjalan cepat dengan penuh semangat: ngadigdig
berjalan lamban seperti yang berat kakinya: digleu
berjalan lamban seperti yang berat kakinya: ngadigleu
mendelik: dilak
mendelik: ngadilak
kata depan untuk menunjukkan tempat kecil atau waktu; pada, di atas: dina
dinas: dines
terpincang-pincang: dingkut
hari; bahasa halus untuk kata poe: dinten
1. kata ganti untuk menunjukkan tempat yang tidak terlalu jauh; sana; 2. kata ganti orang kedua; kamu, engkau: dinya
di sana: di dinya
takabur, mempunyai perasaan lebih tinggi dari orang lain serta mengingkari kekuasaan Tuhan: dir
takabur, mempunyai perasaan lebih tinggi dari orang lain serta mengingkari kekuasaan Tuhan: endir
diri, badan: diri