Bahasa Sunda-nya kata: belum (Bahasa Indonesia)
Berikut terjemahan dari kata belum:
Bahasa Sunda-nya belum: acan
/ encan
/ tacan
makan dengan lahap: cacamuilan
makan dengan lahap: camuil
tidak hati-hati, tidak sungguh-sungguh, tidak tekun menghadapi pekerjaan: campoleh
cempurit; tangkai pada tangan wayang golek, kulit (untuk menggerak-gerakkannya): campurit
bergaul: cacampuran atau campur gaul
bercampur: pacampur
campur: campur
saling menikam, menumbuk musuh (dalam peperangan atau bentrokan ramai-ramai): campuh
genap, penuh (waktu); geus sabulan campleng ntaneh-na teu balik-balik, sudah sebulan penuh ia tidak pulang-pulang: campleng
kurang atau tidak menarik hati (pertunjukan, pidato, dsb.): campiang
kecil namun menarik, lucu, atau cantik (misalnya rumah, gadis): campernik
berani meiawan orang tua atau orang yang lebih tua; lancang, kurang ajar: campelak
duduk atau jongkok seperti sedang menunggu sesuatu: camperego
duduk atau jongkok seperti sedang menunggu sesuatu: campego
cempak: campaka
bawa; bahasa halus dari bawa: candak
duduk beberapa waktu lamanya seperti ada yang ditunggu-tunggu: candeluk
menahan: candet
menahan: nyandet
punya isteri lebih dari satu: candung
punya isteri lebih dari satu: nyandung
dimadu: dicandung
amat jernih: canembrang
amat jernih: canembrang berang
agak gelap dan menyeramkan (di hutan, kuburan, dsb): caneom
menjawab dengan membentak atau marah: cangangang
menjawab dengan membentak atau marah: nyangangang
menambatkan, mengikat: cangcang
menambatkan, mengikat: nyangcang
uang muka, panjar: panyangcang
makan dengan lahap: camuil
tidak hati-hati, tidak sungguh-sungguh, tidak tekun menghadapi pekerjaan: campoleh
cempurit; tangkai pada tangan wayang golek, kulit (untuk menggerak-gerakkannya): campurit
bergaul: cacampuran atau campur gaul
bercampur: pacampur
campur: campur
saling menikam, menumbuk musuh (dalam peperangan atau bentrokan ramai-ramai): campuh
genap, penuh (waktu); geus sabulan campleng ntaneh-na teu balik-balik, sudah sebulan penuh ia tidak pulang-pulang: campleng
kurang atau tidak menarik hati (pertunjukan, pidato, dsb.): campiang
kecil namun menarik, lucu, atau cantik (misalnya rumah, gadis): campernik
berani meiawan orang tua atau orang yang lebih tua; lancang, kurang ajar: campelak
duduk atau jongkok seperti sedang menunggu sesuatu: camperego
duduk atau jongkok seperti sedang menunggu sesuatu: campego
cempak: campaka
bawa; bahasa halus dari bawa: candak
duduk beberapa waktu lamanya seperti ada yang ditunggu-tunggu: candeluk
menahan: candet
menahan: nyandet
punya isteri lebih dari satu: candung
punya isteri lebih dari satu: nyandung
dimadu: dicandung
amat jernih: canembrang
amat jernih: canembrang berang
agak gelap dan menyeramkan (di hutan, kuburan, dsb): caneom
menjawab dengan membentak atau marah: cangangang
menjawab dengan membentak atau marah: nyangangang
menambatkan, mengikat: cangcang
menambatkan, mengikat: nyangcang
uang muka, panjar: panyangcang