Bahasa indonesia-nya kata: Teu Acan aya
Berikut terjemahan dari Teu Acan aya:
tidak belum ada
Naon melong: 1. apa; hayang naon? mau apa? menatap
Oge ku huntu: kata penegas; juga, pun 1. kata depan gigi
Mani herang: 1. sampai, hingga; 2. air mani, sperma 1. jernih; 2. bersinar, bercahaya; 3. cantik
teu reureuh: tidak mengaso, istirahat
Anak pamajikan pundung: anak istri marah, kemudian tak mau berbicara atau tak mau datang lagi karena keinginannya tak terpenuhi
Pusing aku: kesal, bingung 1. mengaku (bersalah, dsb.); 2. menganggap
Ka keupeul: 1. kata depan menunjukkan tujuan atau jurusan; ke, kepada; 2. awalan; ke, ter, pe; 3. perekat dari godokan tulang dan kulit kepal
Matak kuat: bisa menjadi sebab; sebab-musabab 1. kuat, bertenaga besar; 2. tahan; 3. kekar; 4. awet, tahan lama; 5. bisa, mampu
Peres pisan: memeras amat, sangat
tertawa sedikit: seuri eutik
Teu Acan hoyong: tidak belum mau; ingin; bahasa sedang untuk hayang
Asin peda: 1. asin, rasa seperti garam; 2. ikan asin ikan (asin) peda
Sing mulus rahayu : 1. supaya, harap agar; 2. setiap 1. mulus; 2. selamat tiada aral melintang selamat
Sing mulus rahayu: 1. supaya, harap agar; 2. setiap 1. mulus; 2. selamat tiada aral melintang selamat
Teu kurang: tidak kurang
Rek nyieun : hendak, akan; mau membuat, membikin
jang aya?: untuk, bagi, buat ada
Sungkem gumati: mencium lutut atau kaki orang yang dihormati hati-hati; sungguh-sungguh (berbakti, mengabdi)
Menerima tamu: tampa semah
arti wanter: harti wanter
Da ti basa: sebab, lantaran dari 1. waktu, ketika; 2. bahasa
Hayang hees: mau, ingin, kepingin 1. tidur; bahasa kasar sekali dari sare; 2. membeku karena kedinginan (minyak kelapa, dsb)
Tidak terlupakan: hanteu teler
Paling plong: 1. maling, curi; 2. paling, ter- kata antar untuk tak ada yang menghalangi
Imah loteng : rumah tingkat (rumah, bangunan)
omat aing: wanti-wanti saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Haling ku aing: awas, menyingkir (perintah) 1. kata depan saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Kaduhung teu manggih tungtung: menyesal tidak menemukan ujun
Aing alim: saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin 1. tidak mau; bahasa halus untuk kata enibung; 2. tinggi ilmu agamanya; 3. saleh, orang baik-baik
sareng saha ieu: bersama atau dengan; bahasa halus dari bareng atau jeung siapa kata tunjuk untuk benda atau hal yang dekat
Oge ku huntu: kata penegas; juga, pun 1. kata depan gigi
Mani herang: 1. sampai, hingga; 2. air mani, sperma 1. jernih; 2. bersinar, bercahaya; 3. cantik
teu reureuh: tidak mengaso, istirahat
Anak pamajikan pundung: anak istri marah, kemudian tak mau berbicara atau tak mau datang lagi karena keinginannya tak terpenuhi
Pusing aku: kesal, bingung 1. mengaku (bersalah, dsb.); 2. menganggap
Ka keupeul: 1. kata depan menunjukkan tujuan atau jurusan; ke, kepada; 2. awalan; ke, ter, pe; 3. perekat dari godokan tulang dan kulit kepal
Matak kuat: bisa menjadi sebab; sebab-musabab 1. kuat, bertenaga besar; 2. tahan; 3. kekar; 4. awet, tahan lama; 5. bisa, mampu
Peres pisan: memeras amat, sangat
tertawa sedikit: seuri eutik
Teu Acan hoyong: tidak belum mau; ingin; bahasa sedang untuk hayang
Asin peda: 1. asin, rasa seperti garam; 2. ikan asin ikan (asin) peda
Sing mulus rahayu : 1. supaya, harap agar; 2. setiap 1. mulus; 2. selamat tiada aral melintang selamat
Sing mulus rahayu: 1. supaya, harap agar; 2. setiap 1. mulus; 2. selamat tiada aral melintang selamat
Teu kurang: tidak kurang
Rek nyieun : hendak, akan; mau membuat, membikin
jang aya?: untuk, bagi, buat ada
Sungkem gumati: mencium lutut atau kaki orang yang dihormati hati-hati; sungguh-sungguh (berbakti, mengabdi)
Menerima tamu: tampa semah
arti wanter: harti wanter
Da ti basa: sebab, lantaran dari 1. waktu, ketika; 2. bahasa
Hayang hees: mau, ingin, kepingin 1. tidur; bahasa kasar sekali dari sare; 2. membeku karena kedinginan (minyak kelapa, dsb)
Tidak terlupakan: hanteu teler
Paling plong: 1. maling, curi; 2. paling, ter- kata antar untuk tak ada yang menghalangi
Imah loteng : rumah tingkat (rumah, bangunan)
omat aing: wanti-wanti saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Haling ku aing: awas, menyingkir (perintah) 1. kata depan saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Kaduhung teu manggih tungtung: menyesal tidak menemukan ujun
Aing alim: saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin 1. tidak mau; bahasa halus untuk kata enibung; 2. tinggi ilmu agamanya; 3. saleh, orang baik-baik
sareng saha ieu: bersama atau dengan; bahasa halus dari bareng atau jeung siapa kata tunjuk untuk benda atau hal yang dekat