Bahasa indonesia-nya kata: Tansah imut
Berikut terjemahan dari Tansah imut:
selalu tersenyum
Selalu tersenyum : tansah imut
Punduh ngawawarkeun: tetua kampung mengumumkan
Meujeuhna leho: 1. sedang, pas sekali, tidak ketat tidak terlalu longgar; 2. secukupnya, sederhana; 3. pantas ingus
cau goreng: pisang buruk, jelek
Maaf sudah mengganggu: tawakup enggeus sisikudi
Sangeuk teuing : tidak mau, malas kerja 1. terlalu; 2. sama sekali (tidak tahu)
rata rata: 1. rata, datar; 2. sama besar 1. rata, datar; 2. sama besar
Kaduyung deudeuh: tergila-gila amat sayang
Budak curinghak: anak-anak sikap waspada, pasang telinga dan mata karena mendengar sesuatu yang mengejutkan atau mencurigakan
hade pisan: 1. bagus, baik; benar; 2. akur, sudah melakukan hal yang semestinya sebagai suami-istri amat, sangat
ngabaeudan aing: tidak memberi muka saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
wilujeng parantos ngabakti: selamat; bahasa halus dari salamet atau waluya sudah; bahasa halus dari enggeus bahasa halus untuk bakti
Budak pahatu : anak-anak piat
Budak pahatu: anak-anak piat
Sadaya sadaya: semua; bahasa halus dari kabe semua; bahasa halus dari kabe
Walaupun sedikit: cacak eutik
Sarua jeung: sama, serupa saruana 1. ditambah; 2. dan, dengan; 3. atau; 4. daripada
Meungpeung kumaha : mumpung bagaimana
Bray caang: kata antar untuk terbuka atau munculnya cahaya 1. terang; 2. bersih dari pepohonan yang tadinya menghalangi sinar matahari
nyieun manehna bungah: membuat, membikin kata ganti orang ketiga gembira
tidak apa-apa: hanteu naon-naon
Kurang bergaul: congcay cacampuran atau campur gaul
tong beja beja: jangan berita; kabar berita; kabar
tong beja: jangan berita; kabar
Boga kieu teuing: punya begini, seperti ini 1. terlalu; 2. sama sekali (tidak tahu)
makan siang: dahar beurang
Kepala besar: sirah gerot
Semoga sehat selalu: muga waras tansah
Sing cageur: 1. supaya, harap agar; 2. setiap sehat, sembuh
nyangking guligah: memegang; bahasa halus dari nyekel, nyangking kalungguhan, memegang jabatan (kedudukan) 1. resah, gelisah; 2. bahasa dialek
Punduh ngawawarkeun: tetua kampung mengumumkan
Meujeuhna leho: 1. sedang, pas sekali, tidak ketat tidak terlalu longgar; 2. secukupnya, sederhana; 3. pantas ingus
cau goreng: pisang buruk, jelek
Maaf sudah mengganggu: tawakup enggeus sisikudi
Sangeuk teuing : tidak mau, malas kerja 1. terlalu; 2. sama sekali (tidak tahu)
rata rata: 1. rata, datar; 2. sama besar 1. rata, datar; 2. sama besar
Kaduyung deudeuh: tergila-gila amat sayang
Budak curinghak: anak-anak sikap waspada, pasang telinga dan mata karena mendengar sesuatu yang mengejutkan atau mencurigakan
hade pisan: 1. bagus, baik; benar; 2. akur, sudah melakukan hal yang semestinya sebagai suami-istri amat, sangat
ngabaeudan aing: tidak memberi muka saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
wilujeng parantos ngabakti: selamat; bahasa halus dari salamet atau waluya sudah; bahasa halus dari enggeus bahasa halus untuk bakti
Budak pahatu : anak-anak piat
Budak pahatu: anak-anak piat
Sadaya sadaya: semua; bahasa halus dari kabe semua; bahasa halus dari kabe
Walaupun sedikit: cacak eutik
Sarua jeung: sama, serupa saruana 1. ditambah; 2. dan, dengan; 3. atau; 4. daripada
Meungpeung kumaha : mumpung bagaimana
Bray caang: kata antar untuk terbuka atau munculnya cahaya 1. terang; 2. bersih dari pepohonan yang tadinya menghalangi sinar matahari
nyieun manehna bungah: membuat, membikin kata ganti orang ketiga gembira
tidak apa-apa: hanteu naon-naon
Kurang bergaul: congcay cacampuran atau campur gaul
tong beja beja: jangan berita; kabar berita; kabar
tong beja: jangan berita; kabar
Boga kieu teuing: punya begini, seperti ini 1. terlalu; 2. sama sekali (tidak tahu)
makan siang: dahar beurang
Kepala besar: sirah gerot
Semoga sehat selalu: muga waras tansah
Sing cageur: 1. supaya, harap agar; 2. setiap sehat, sembuh
nyangking guligah: memegang; bahasa halus dari nyekel, nyangking kalungguhan, memegang jabatan (kedudukan) 1. resah, gelisah; 2. bahasa dialek