Bahasa indonesia-nya kata: Surti yen
Berikut terjemahan dari Surti yen:
pengertian, cepat mengerti maksud orang lain walaupun tidak dikatakan terus terang bahwa
Sindang laut: berhenti sebentar di rumah teman, di warung, dsb; bahasa halus dari nyimpang laut
Enggeus jangji: sudah 1. janji, berjanji; 2. ajal; 3. asal;
Siga hileud: hampir mirip, hampir sama rupanya ulat
Tamaha sia: kesalahan yang telah lewat, salah sendiri kamu; bahasa kasar sekali dari maneh
Mumunggang bangkelung: bagian gunung yang seperti punggung, biasa juga disebut geger tangkai sirih
Dug bobo: meronta-ronta 1. sudah lapuk; 2. tidur; bahasa anak-anak dari sare
LEBAH DEUI: dekat, tidak jauh dari ... sekitar lagi; sakali deui, sekali lagi
KALINTANG HADE: sangat; bahasa halus dari kacida 1. bagus, baik; benar; 2. akur, sudah melakukan hal yang semestinya sebagai suami-istri
Aa ulah wae: panggilan bual kakak, biasa dipergunakan oleh atau pada anak-anak jangan, tidak boleh saja, biar saja
lahan rada lega: pekarangan; tanah kosong 1. agak, sedikit; 2. arti kiasan agak sinting luas
asal aya : 1. keturunan, daerah asal; 2. asal-asalan; 3. kalau; 4. asal ada
tingali aing?: melihat; bahasa halus dari nenjo saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Tape manis: peuyeum amis
Ngadon reureuh: melakukan sesuatu di tempat orang lain mengaso, istirahat
arti wios: harti wios
Supados langkung kiat: agar, supaya; bahasa halus dari supaya lewat atau lebih; bahasa halus dari liwat atau leuwih kuat; bahasa halus dari kuat
teu pules: tidak pulas
moal Jang kuat : tidak akan untuk, bagi, buat 1. kuat, bertenaga besar; 2. tahan; 3. kekar; 4. awet, tahan lama; 5. bisa, mampu
Anak bebek: anak menumbuk sampai halus
siapa nama ibu kamu: saha ngaran indung ilaing
Titih rintih: kalah atau tersisihkan hati-hati, tertib, tidak terburu-buru
Singer Titih rintih: rajin, cekatan, bekerja tanpa harus menunggu perintah terlebih dahulu kalah atau tersisihkan hati-hati, tertib, tidak terburu-buru
lain jore jore: 1. bukan; 2. lain jelek jelek
sekarang ada: ayeuna aya
dina rido: kata depan untuk menunjukkan tempat kecil atau waktu; pada, di atas rela, ikhlas
mangga urang: 1. baiklah, mau; bahasa halus dari heug atau daek; 2. kata antar halus untuk mengajak atau menyuruh orang; aku; kita; mengajak; mari
Nu dagang naon: yang; dagang; jual beli, niaga 1. apa; hayang naon? mau apa?
Tukang daging: 1. belakang (menunjukkan tempat); 2. orang yang mempunyai keterampilan dalam suatu pekerjaan; 3. orang yang suka atau biasa daging
Tutumpakan balawiri: kendaraan hilir mudik, simpang siur, ke sana ke mari (lalu lintas, dsb)
Caang pisan: 1. terang; 2. bersih dari pepohonan yang tadinya menghalangi sinar matahari amat, sangat
Enggeus jangji: sudah 1. janji, berjanji; 2. ajal; 3. asal;
Siga hileud: hampir mirip, hampir sama rupanya ulat
Tamaha sia: kesalahan yang telah lewat, salah sendiri kamu; bahasa kasar sekali dari maneh
Mumunggang bangkelung: bagian gunung yang seperti punggung, biasa juga disebut geger tangkai sirih
Dug bobo: meronta-ronta 1. sudah lapuk; 2. tidur; bahasa anak-anak dari sare
LEBAH DEUI: dekat, tidak jauh dari ... sekitar lagi; sakali deui, sekali lagi
KALINTANG HADE: sangat; bahasa halus dari kacida 1. bagus, baik; benar; 2. akur, sudah melakukan hal yang semestinya sebagai suami-istri
Aa ulah wae: panggilan bual kakak, biasa dipergunakan oleh atau pada anak-anak jangan, tidak boleh saja, biar saja
lahan rada lega: pekarangan; tanah kosong 1. agak, sedikit; 2. arti kiasan agak sinting luas
asal aya : 1. keturunan, daerah asal; 2. asal-asalan; 3. kalau; 4. asal ada
tingali aing?: melihat; bahasa halus dari nenjo saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Tape manis: peuyeum amis
Ngadon reureuh: melakukan sesuatu di tempat orang lain mengaso, istirahat
arti wios: harti wios
Supados langkung kiat: agar, supaya; bahasa halus dari supaya lewat atau lebih; bahasa halus dari liwat atau leuwih kuat; bahasa halus dari kuat
teu pules: tidak pulas
moal Jang kuat : tidak akan untuk, bagi, buat 1. kuat, bertenaga besar; 2. tahan; 3. kekar; 4. awet, tahan lama; 5. bisa, mampu
Anak bebek: anak menumbuk sampai halus
siapa nama ibu kamu: saha ngaran indung ilaing
Titih rintih: kalah atau tersisihkan hati-hati, tertib, tidak terburu-buru
Singer Titih rintih: rajin, cekatan, bekerja tanpa harus menunggu perintah terlebih dahulu kalah atau tersisihkan hati-hati, tertib, tidak terburu-buru
lain jore jore: 1. bukan; 2. lain jelek jelek
sekarang ada: ayeuna aya
dina rido: kata depan untuk menunjukkan tempat kecil atau waktu; pada, di atas rela, ikhlas
mangga urang: 1. baiklah, mau; bahasa halus dari heug atau daek; 2. kata antar halus untuk mengajak atau menyuruh orang; aku; kita; mengajak; mari
Nu dagang naon: yang; dagang; jual beli, niaga 1. apa; hayang naon? mau apa?
Tukang daging: 1. belakang (menunjukkan tempat); 2. orang yang mempunyai keterampilan dalam suatu pekerjaan; 3. orang yang suka atau biasa daging
Tutumpakan balawiri: kendaraan hilir mudik, simpang siur, ke sana ke mari (lalu lintas, dsb)
Caang pisan: 1. terang; 2. bersih dari pepohonan yang tadinya menghalangi sinar matahari amat, sangat