Bahasa indonesia-nya kata: Sapu injuk
Berikut terjemahan dari Sapu injuk:
menyapu (lantai, dsb) ijuk
Mecak mecak Bagja awak : mencoba mencoba bahagia badan tubuh
Hawara birit: cepat berbuah (padi dsb) pantat
Sumuhun dawuk: ya; bahasa halus dari enya abu-abu (warna bulu kuda)
sareng saha ieu: bersama atau dengan; bahasa halus dari bareng atau jeung siapa kata tunjuk untuk benda atau hal yang dekat
Aing alim: saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin 1. tidak mau; bahasa halus untuk kata enibung; 2. tinggi ilmu agamanya; 3. saleh, orang baik-baik
Kaduhung teu manggih tungtung: menyesal tidak menemukan ujun
Haling ku aing: awas, menyingkir (perintah) 1. kata depan saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
omat aing: wanti-wanti saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Imah loteng : rumah tingkat (rumah, bangunan)
Paling plong: 1. maling, curi; 2. paling, ter- kata antar untuk tak ada yang menghalangi
Tidak terlupakan: hanteu teler
Hayang hees: mau, ingin, kepingin 1. tidur; bahasa kasar sekali dari sare; 2. membeku karena kedinginan (minyak kelapa, dsb)
Da ti basa: sebab, lantaran dari 1. waktu, ketika; 2. bahasa
arti wanter: harti wanter
Menerima tamu: tampa semah
Pisau belati: peso balati
Loba ngomong: banyak memberi petuah, menasihati
Bérag: kasar (pekerjaannya)
Balad urang: 1. pasukan tentara; 2. teman seia sekata orang; aku; kita; mengajak; mari
Anak bujang: anak 1. pemuda, bujangan; 2. pembantu
tawis keun: tanda, ciri; bahasa halus untuk tanda dan ciri mengangkat alat akan dipukulkan atau dibacokkan
Ulah waka: jangan, tidak boleh belum waktunya, jangan dulu
irung nagog: hidung berjongkok
Tong sina: jangan supaya atau semoga
Mamam maksud: mamam maksud
Lalay badot: kelelawar bandot
kelakuan manusia: lampah manusa
Legok tapak genteng kadek: berlubang (tanah, dsb.) bekas tangan, kaki, dsb 1. sempit, genting; 2. hampir putus; 3. ramping membacok
Jangan kapok: entong kapuk
Beuleum hayam: bakar ayam
Hawara birit: cepat berbuah (padi dsb) pantat
Sumuhun dawuk: ya; bahasa halus dari enya abu-abu (warna bulu kuda)
sareng saha ieu: bersama atau dengan; bahasa halus dari bareng atau jeung siapa kata tunjuk untuk benda atau hal yang dekat
Aing alim: saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin 1. tidak mau; bahasa halus untuk kata enibung; 2. tinggi ilmu agamanya; 3. saleh, orang baik-baik
Kaduhung teu manggih tungtung: menyesal tidak menemukan ujun
Haling ku aing: awas, menyingkir (perintah) 1. kata depan saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
omat aing: wanti-wanti saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Imah loteng : rumah tingkat (rumah, bangunan)
Paling plong: 1. maling, curi; 2. paling, ter- kata antar untuk tak ada yang menghalangi
Tidak terlupakan: hanteu teler
Hayang hees: mau, ingin, kepingin 1. tidur; bahasa kasar sekali dari sare; 2. membeku karena kedinginan (minyak kelapa, dsb)
Da ti basa: sebab, lantaran dari 1. waktu, ketika; 2. bahasa
arti wanter: harti wanter
Menerima tamu: tampa semah
Pisau belati: peso balati
Loba ngomong: banyak memberi petuah, menasihati
Bérag: kasar (pekerjaannya)
Balad urang: 1. pasukan tentara; 2. teman seia sekata orang; aku; kita; mengajak; mari
Anak bujang: anak 1. pemuda, bujangan; 2. pembantu
tawis keun: tanda, ciri; bahasa halus untuk tanda dan ciri mengangkat alat akan dipukulkan atau dibacokkan
Ulah waka: jangan, tidak boleh belum waktunya, jangan dulu
irung nagog: hidung berjongkok
Tong sina: jangan supaya atau semoga
Mamam maksud: mamam maksud
Lalay badot: kelelawar bandot
kelakuan manusia: lampah manusa
Legok tapak genteng kadek: berlubang (tanah, dsb.) bekas tangan, kaki, dsb 1. sempit, genting; 2. hampir putus; 3. ramping membacok
Jangan kapok: entong kapuk
Beuleum hayam: bakar ayam