Bahasa sunda-nya kata: Naik terus
Berikut terjemahan dari Naik terus:
taek kebat
naik = taek
terus = kebat
terus = kebat
Ka era: 1. kata depan menunjukkan tujuan atau jurusan; ke, kepada; 2. awalan; ke, ter, pe; 3. perekat dari godokan tulang dan kulit malu
Waas pisan: perasaan hati yang muncul ketika teringat akan kenangan atau melihat pemandangan yang indah amat, sangat
ulah tibra: jangan, tidak boleh nyenyak
Ka Impi Impi: 1. kata depan menunjukkan tujuan atau jurusan; ke, kepada; 2. awalan; ke, ter, pe; 3. perekat dari godokan tulang dan kulit mimpi mimpi
Olo kejo: membujuk nasi
Beureum panon: merah mata
Ngaleueut landong: minum; bahasa halus dari nginum obat; bahasa kelas dari subar
hanteu nyaho: tidak tahu
tai toko: tahi, tinja 1. toko, kedai; 2. bubuk
Tacan Manjing: belum masuk atau cukup; geus manjing umuma pi-kettn sakola, sudah cukup umurnya untuk sekolah
Kulub sampeu: merebus singkong, ketela pohon
Sora ombak laut: suara ombak, gelombang laut
Arang kawon: langka, jarang kalah; bahasa halus dari eleh
Parantos damang: sudah; bahasa halus dari enggeus sehat; bahasa halus untuk kata cageur dan sehat
gede ngajegir: besar; imah gede, rumah besar; geus gede, sudah besar, gegeden tampak besar
Taek kebat: naik terus
Panutan aing: yang dicintai serta dipatuhi saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Saha eta: siapa itu; kata ganti yang menunjukkan barang yang berada agak jauh dari si pembicara atau barang yang sudah diceritakan sebelumnya
raga pati: badan, raga 1. mati; 2. tidak seberapa atau kurang; 2. inti
ngareuy suku: meramba kak
nyeri suku: 1. sakit, nyeri; 2. penyakit kak
leugeut teureup: getah yang amat lekat, seperti getah; menggetah terap
Teu gableg polo: tidak punya; bahasa kasar sekali dari boga otak
Teu siga: tidak hampir mirip, hampir sama rupanya
Teu siga : tidak hampir mirip, hampir sama rupanya
Naha Alus atawa: mengapa, kenapa baik, bagus atau
pugag bobolokot: menemui jalan buntu, terhambat (usaha, dsb) penuh dengan keringat, darah, lumpur, dsb
hakan ku aing: memakan; bahasa kasar sekali dari ngadahar 1. kata depan saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
caah dengdeng: banjir dendeng
Kabogoh urang: kekasih, pacar orang; aku; kita; mengajak; mari
Waas pisan: perasaan hati yang muncul ketika teringat akan kenangan atau melihat pemandangan yang indah amat, sangat
ulah tibra: jangan, tidak boleh nyenyak
Ka Impi Impi: 1. kata depan menunjukkan tujuan atau jurusan; ke, kepada; 2. awalan; ke, ter, pe; 3. perekat dari godokan tulang dan kulit mimpi mimpi
Olo kejo: membujuk nasi
Beureum panon: merah mata
Ngaleueut landong: minum; bahasa halus dari nginum obat; bahasa kelas dari subar
hanteu nyaho: tidak tahu
tai toko: tahi, tinja 1. toko, kedai; 2. bubuk
Tacan Manjing: belum masuk atau cukup; geus manjing umuma pi-kettn sakola, sudah cukup umurnya untuk sekolah
Kulub sampeu: merebus singkong, ketela pohon
Sora ombak laut: suara ombak, gelombang laut
Arang kawon: langka, jarang kalah; bahasa halus dari eleh
Parantos damang: sudah; bahasa halus dari enggeus sehat; bahasa halus untuk kata cageur dan sehat
gede ngajegir: besar; imah gede, rumah besar; geus gede, sudah besar, gegeden tampak besar
Taek kebat: naik terus
Panutan aing: yang dicintai serta dipatuhi saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Saha eta: siapa itu; kata ganti yang menunjukkan barang yang berada agak jauh dari si pembicara atau barang yang sudah diceritakan sebelumnya
raga pati: badan, raga 1. mati; 2. tidak seberapa atau kurang; 2. inti
ngareuy suku: meramba kak
nyeri suku: 1. sakit, nyeri; 2. penyakit kak
leugeut teureup: getah yang amat lekat, seperti getah; menggetah terap
Teu gableg polo: tidak punya; bahasa kasar sekali dari boga otak
Teu siga: tidak hampir mirip, hampir sama rupanya
Teu siga : tidak hampir mirip, hampir sama rupanya
Naha Alus atawa: mengapa, kenapa baik, bagus atau
pugag bobolokot: menemui jalan buntu, terhambat (usaha, dsb) penuh dengan keringat, darah, lumpur, dsb
hakan ku aing: memakan; bahasa kasar sekali dari ngadahar 1. kata depan saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
caah dengdeng: banjir dendeng
Kabogoh urang: kekasih, pacar orang; aku; kita; mengajak; mari