Bahasa indonesia-nya kata: Naha ari kuring
Berikut terjemahan dari Naha ari kuring :
mengapa, kenapa 1. sedangkan; 2. kalau, jika; 3. waktu, begitu, ketika 1. aku, saya; 2. pesuruh atau rakyat kecil
Ari kuring: 1. sedangkan; 2. kalau, jika; 3. waktu, begitu, ketika 1. aku, saya; 2. pesuruh atau rakyat kecil
Tepang tahun: bertemu, berjumpa; bahasa halus dari tepung sudah bertahun-tahun lamanya
Kamar keluarga: pangkeng piri-umpi
Satampah lemah: selebar telapak tangan orang dewasa 1. tanah; 2. biasa, tidak canggung lagi
Kamar tamu: pangkeng semah
Pek ku hidep: kata antar untuk menyuruh melakukan sesuatu 1. kata depan panggilan untuk anak yang sudah besar, lebih halus dari maneh; ananda
Kamu sinting: ilaing siwah
rieut sirah: sakit kepala kepala
Sora manuk: suara burung
Meletek ti beh wetan: mulai terbit matahari dari kata antar untuk menemukan timur
aing hoyong: saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin mau; ingin; bahasa sedang untuk hayang
henteu terang saha: tidak 1. tahu; bahasa halus dari nyaho; 2. jelas, dapat dimengerti siapa
Kokolot bedog: sesepuh, orang yang dituakan golok
sareng aa : bersama atau dengan; bahasa halus dari bareng atau jeung panggilan bual kakak, biasa dipergunakan oleh atau pada anak-anak
basa indung: 1. waktu, ketika; 2. bahasa ibu
sudah minum: enggeus inum
berapa lama: sabaraha heubeul
tidak jelas kamu: hanteu ebreh ilaing
Siga nu kudu: hampir mirip, hampir sama rupanya yang; 1. harus; 2. kuncup
Bari Recet: 1. sambil; 2. basi; 3. berita yang tidak hangat lagi, tidak aktual terdengar banyak yang bersuara seperti burung kecil atau anak-anak
Bari ulah: 1. sambil; 2. basi; 3. berita yang tidak hangat lagi, tidak aktual jangan, tidak boleh
Bari ulah poho: 1. sambil; 2. basi; 3. berita yang tidak hangat lagi, tidak aktual jangan, tidak boleh lupa
Hayang kerik: mau, ingin, kepingin 1. mengerik, mengikis dengan pisau dsb.; 2. nelangsa, sedih
kecap ngaringkang: kata berjalan beberapa langkah
Hejo lembok : hijau subur, makmur, tidak kekurangan sandang pangan
Maaf, tidak mau: tawakup hanteu daek
Leuweung gede: hutan besar; imah gede, rumah besar; geus gede, sudah besar, gegeden
Gomplok tur seger: lebat (rambut, daun, dsb) dan, serta segar
Wahangan gede: sungai, kali besar; imah gede, rumah besar; geus gede, sudah besar, gegeden
neda widi: 1. makan; bahasa sedang dari dahar; 2. meminta, mohon; bahasa halus dari menta izin
Tepang tahun: bertemu, berjumpa; bahasa halus dari tepung sudah bertahun-tahun lamanya
Kamar keluarga: pangkeng piri-umpi
Satampah lemah: selebar telapak tangan orang dewasa 1. tanah; 2. biasa, tidak canggung lagi
Kamar tamu: pangkeng semah
Pek ku hidep: kata antar untuk menyuruh melakukan sesuatu 1. kata depan panggilan untuk anak yang sudah besar, lebih halus dari maneh; ananda
Kamu sinting: ilaing siwah
rieut sirah: sakit kepala kepala
Sora manuk: suara burung
Meletek ti beh wetan: mulai terbit matahari dari kata antar untuk menemukan timur
aing hoyong: saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin mau; ingin; bahasa sedang untuk hayang
henteu terang saha: tidak 1. tahu; bahasa halus dari nyaho; 2. jelas, dapat dimengerti siapa
Kokolot bedog: sesepuh, orang yang dituakan golok
sareng aa : bersama atau dengan; bahasa halus dari bareng atau jeung panggilan bual kakak, biasa dipergunakan oleh atau pada anak-anak
basa indung: 1. waktu, ketika; 2. bahasa ibu
sudah minum: enggeus inum
berapa lama: sabaraha heubeul
tidak jelas kamu: hanteu ebreh ilaing
Siga nu kudu: hampir mirip, hampir sama rupanya yang; 1. harus; 2. kuncup
Bari Recet: 1. sambil; 2. basi; 3. berita yang tidak hangat lagi, tidak aktual terdengar banyak yang bersuara seperti burung kecil atau anak-anak
Bari ulah: 1. sambil; 2. basi; 3. berita yang tidak hangat lagi, tidak aktual jangan, tidak boleh
Bari ulah poho: 1. sambil; 2. basi; 3. berita yang tidak hangat lagi, tidak aktual jangan, tidak boleh lupa
Hayang kerik: mau, ingin, kepingin 1. mengerik, mengikis dengan pisau dsb.; 2. nelangsa, sedih
kecap ngaringkang: kata berjalan beberapa langkah
Hejo lembok : hijau subur, makmur, tidak kekurangan sandang pangan
Maaf, tidak mau: tawakup hanteu daek
Leuweung gede: hutan besar; imah gede, rumah besar; geus gede, sudah besar, gegeden
Gomplok tur seger: lebat (rambut, daun, dsb) dan, serta segar
Wahangan gede: sungai, kali besar; imah gede, rumah besar; geus gede, sudah besar, gegeden
neda widi: 1. makan; bahasa sedang dari dahar; 2. meminta, mohon; bahasa halus dari menta izin