Bahasa indonesia-nya kata: Moe tonggong
Berikut terjemahan dari Moe tonggong:
menjemur punggung
gering parna: sakit parah; gering pama, sakit parah; t at u parna, cedera berat
Kain panjang: kaen panjang
Imah kuring: rumah 1. aku, saya; 2. pesuruh atau rakyat kecil
Babaran kecap: 1. uraian; 2. beberan; 3. bagian jala ikan paling bawah kata
garo gedeg: menggaruk (yang gatal) gedek
Tidak dari kemarin: hanteu ti kamari
Dari kemarin: ti kamari
ti harita: dari waktu itu, ketika itu
aweh beak: memberi habis
dina raraga: kata depan untuk menunjukkan tempat kecil atau waktu; pada, di atas rangka, kerangka
jangan makan: entong dahar
Nu aya: yang; ada
ti imah: dari rumah
dina toko : kata depan untuk menunjukkan tempat kecil atau waktu; pada, di atas 1. toko, kedai; 2. bubuk
Reuneuh bae: hamil, mengandung, bunting saja, biar saja
Sare teu reup: tidur tidak 1. kata antar untuk memejamkan mata; 2. kata antar untuk gelap
Anak hurang: anak udang
Caneom Geueuman: agak gelap dan menyeramkan (di hutan, kuburan, dsb) menyeramkan, menakutkan (umpamanya rumah kosong, kuburan, auman harimau, dsb)
Kurang berapa: congcay sabaraha
kamu lupa: ilaing poho
awak leres: badan tubuh usai, selesai
Saha welah: siapa mendayung
Beak balong: habis kola
Wa’as: perasaan hati yang muncul ketika teringat akan kenangan atau melihat pemandangan yang indah
Tara nanggap: 1. tak pernah; 2. hampir rata (atap rumah) menyelenggarakan tontonan, mengadakan hiburan
Sanajan ukur: walaupun 1. sekedar, hanya; 2, ngukur, mengukur
Belum kebagian: acan kabagean
sayang jangan marah marah: nyaah entong ambek ambek
Ameng heula: 1. main, bermain-main; bahasa halus dari kata ulin; 2. bermain silat 1. dahulu; 2. cepat, depan, muka
Sanajan ieu : walaupun kata tunjuk untuk benda atau hal yang dekat
Kain panjang: kaen panjang
Imah kuring: rumah 1. aku, saya; 2. pesuruh atau rakyat kecil
Babaran kecap: 1. uraian; 2. beberan; 3. bagian jala ikan paling bawah kata
garo gedeg: menggaruk (yang gatal) gedek
Tidak dari kemarin: hanteu ti kamari
Dari kemarin: ti kamari
ti harita: dari waktu itu, ketika itu
aweh beak: memberi habis
dina raraga: kata depan untuk menunjukkan tempat kecil atau waktu; pada, di atas rangka, kerangka
jangan makan: entong dahar
Nu aya: yang; ada
ti imah: dari rumah
dina toko : kata depan untuk menunjukkan tempat kecil atau waktu; pada, di atas 1. toko, kedai; 2. bubuk
Reuneuh bae: hamil, mengandung, bunting saja, biar saja
Sare teu reup: tidur tidak 1. kata antar untuk memejamkan mata; 2. kata antar untuk gelap
Anak hurang: anak udang
Caneom Geueuman: agak gelap dan menyeramkan (di hutan, kuburan, dsb) menyeramkan, menakutkan (umpamanya rumah kosong, kuburan, auman harimau, dsb)
Kurang berapa: congcay sabaraha
kamu lupa: ilaing poho
awak leres: badan tubuh usai, selesai
Saha welah: siapa mendayung
Beak balong: habis kola
Wa’as: perasaan hati yang muncul ketika teringat akan kenangan atau melihat pemandangan yang indah
Tara nanggap: 1. tak pernah; 2. hampir rata (atap rumah) menyelenggarakan tontonan, mengadakan hiburan
Sanajan ukur: walaupun 1. sekedar, hanya; 2, ngukur, mengukur
Belum kebagian: acan kabagean
sayang jangan marah marah: nyaah entong ambek ambek
Ameng heula: 1. main, bermain-main; bahasa halus dari kata ulin; 2. bermain silat 1. dahulu; 2. cepat, depan, muka
Sanajan ieu : walaupun kata tunjuk untuk benda atau hal yang dekat