Bahasa indonesia-nya kata: Modol bako
Berikut terjemahan dari Modol bako:
berak; bahasa kasar sekali dari ngising tembakau
Ngadu Paranti papang: 1. maen; 2. berjudi; 3. menyambung; 4. pacuan lihat paragi kencing; bahasa anak-anak dari kiih
Teras rumah : terus; bahasa halus dari terus atau tuluy kesurupan, kemasukan roh halus
teu sawios wios: tidak biar, biar saja; bahasa halus dari keun bae biar, biar saja; bahasa halus dari keun bae
Juru duum: 1. pojok, sudut; 2. tukang; 3. ngajuru membagi-bagi; mendistribusikan
Meuleum genteng: membaka 1. sempit, genting; 2. hampir putus; 3. ramping
Meuleum kenteng: membaka tanda kutip
kudu nalipak maneh: 1. harus; 2. kuncup menendang dengan telapak kaki 1. kata ganti orang kedua; kamu, engkau; 2. diri, sendiri
Nu sanes: yang; bukan; bahasa halus dari lain
gegel sia maneh: menggigit kamu; bahasa kasar sekali dari maneh 1. kata ganti orang kedua; kamu, engkau; 2. diri, sendiri
ayem tengtrem: kalem, tenang, tidak gugup tenteram
Samagaha hate: gerhana hati
Pedah tutung: disebabkan, oleh karena hangus, gosong
Peda tutung: ikan (asin) peda hangus, gosong
Sangkan jagjag: supaya, agar sehat dan kuat
Jalma owah: manusia, orang berubah
TI bakal soledat: dari 1. bahan; 2. akan terpeleset
jangan sedih: entong sedih
entong nalangsa: jangan nelangsa, sedih
Papatong ngisang: capung bercebok
pet ku hinis: kata antar untuk terhenti 1. kata depan sembilu
Hamo lali: tidak akan lupa; bahasa halus dari poho. lalim
rek owah: hendak, akan; mau berubah
enak hati: ngeunah ati
Bokong gede: bagian punggung antara pinggang dengan pinggul besar; imah gede, rumah besar; geus gede, sudah besar, gegeden
Tidak cinta: hanteu bogoh
damar tandang: lampu, pelita maju ke gelanggang (arena) untuk berlomba, bertanding, dsb
Riweuh puguh: pikiran kacau karena terlalu banyak pekerjaan atau yang mengganggu tentu, past
Ayang tengtrem: dikatakan kepada tumbuh-tumbuhan menjalar yang amat lebat tenteram
Senang hate: kesukaan hati
Getih kanggo: darah untuk, buat; bahasa halus dari keur, eukeur
Teras rumah : terus; bahasa halus dari terus atau tuluy kesurupan, kemasukan roh halus
teu sawios wios: tidak biar, biar saja; bahasa halus dari keun bae biar, biar saja; bahasa halus dari keun bae
Juru duum: 1. pojok, sudut; 2. tukang; 3. ngajuru membagi-bagi; mendistribusikan
Meuleum genteng: membaka 1. sempit, genting; 2. hampir putus; 3. ramping
Meuleum kenteng: membaka tanda kutip
kudu nalipak maneh: 1. harus; 2. kuncup menendang dengan telapak kaki 1. kata ganti orang kedua; kamu, engkau; 2. diri, sendiri
Nu sanes: yang; bukan; bahasa halus dari lain
gegel sia maneh: menggigit kamu; bahasa kasar sekali dari maneh 1. kata ganti orang kedua; kamu, engkau; 2. diri, sendiri
ayem tengtrem: kalem, tenang, tidak gugup tenteram
Samagaha hate: gerhana hati
Pedah tutung: disebabkan, oleh karena hangus, gosong
Peda tutung: ikan (asin) peda hangus, gosong
Sangkan jagjag: supaya, agar sehat dan kuat
Jalma owah: manusia, orang berubah
TI bakal soledat: dari 1. bahan; 2. akan terpeleset
jangan sedih: entong sedih
entong nalangsa: jangan nelangsa, sedih
Papatong ngisang: capung bercebok
pet ku hinis: kata antar untuk terhenti 1. kata depan sembilu
Hamo lali: tidak akan lupa; bahasa halus dari poho. lalim
rek owah: hendak, akan; mau berubah
enak hati: ngeunah ati
Bokong gede: bagian punggung antara pinggang dengan pinggul besar; imah gede, rumah besar; geus gede, sudah besar, gegeden
Tidak cinta: hanteu bogoh
damar tandang: lampu, pelita maju ke gelanggang (arena) untuk berlomba, bertanding, dsb
Riweuh puguh: pikiran kacau karena terlalu banyak pekerjaan atau yang mengganggu tentu, past
Ayang tengtrem: dikatakan kepada tumbuh-tumbuhan menjalar yang amat lebat tenteram
Senang hate: kesukaan hati
Getih kanggo: darah untuk, buat; bahasa halus dari keur, eukeur