Bahasa indonesia-nya kata: Moal ambek

Buah bunder: 1. buah; 2. mangga bundar, bulat
api api: pura-pur pura-pur
Anu mapah: 1. anu; 2. kata sambung yang; 3. kata ganti milik, kepunyaan berjalan kaki
Atah anjang: mentah bertemu, berkunjung
Hideung ngagenclang: hitam jernih sekali
Hideung cakeutreuk: hitam hitam dan agak kotor, hideung
Ipis nyempring: tipis tipis sekali atau tajam
Kandel kedeplik: 1. tebal; 2. lebar; 3. lebat; 4. kuat, teguh tebal tak seimbang, sehingga tidak enak dipakai atau tidak sedap dipandang
Koneng koneas: 1. kuning; 2. nama tumbuh-tumbuhan yang umbinya umumnya berwarna kuning pucat (warna); koneng koneas, (kuning pucat)
jangan lupa: entong poho
tong hilap: jangan lupa; bahasa sedang dari pohon
reureuh ambeh cenghar: mengaso, istirahat supaya, agar segar, tanda-tanda sehat
haneut moyan: hangat 1. menghangatkan badan dengan sinar matahari pagi; 2. arti kiasan unggul dalam kepandaian atau hal-hal lainnya yang bersifat baik
Lembur singkur: kampung; mudik jauh dari keramaian serta agak tersembunyi
nu boga: yang; punya
Tong ambek: jangan marah
Ku urang: 1. kata depan orang; aku; kita; mengajak; mari
Bodas nyacas: putih tampak jelas dan kontras
Menak menak: ningrat, bangsawan ningrat, bangsawan
Kamu jelek: ilaing jore
Kamu jelek bau: ilaing jore ambeu
Kamu seperti monyet: ilaing saperti kunyuk
De`ang: berdiang; menghangatkan tubuh dekat api
Bumi lungsur: rumah; bahasa halus dari imah turun; bahasa halus dari turu
perang tanding: pirang sepadan, seimbang, sebanding
Bunga rampai: kembang rampe
Bari api lain: 1. sambil; 2. basi; 3. berita yang tidak hangat lagi, tidak aktual pura-pur 1. bukan; 2. lain
Calana pokek: celana celana pendek serta ketat
Asak sasar: 1. masak, matang; 2. sudah tua (barang) mengigau karena sakit kera
Geus paheut: sudah sudah mengikat janji, sudah tak mungkin mengingkari janji lagi