Bahasa sunda-nya kata: mati tidak mau
Berikut terjemahan dari mati tidak mau:
lampus hanteu daek
mati = lampus, lastari, seda, paeh
tidak = hanteu, henteu, ten, tan, teu
mau = daek
tidak = hanteu, henteu, ten, tan, teu
mau = daek
mata kepala sendiri : netra sirah anggana
Telah sampai: mempunyai nama karib (populer) menurut di padang rumuput
Komeng temen: berisi atau berbiji namun tidak sempurna (kelapa, durian, dsb.) sungguh-sungguh, tidak main-main
Samping kebat: kain panjang atau kain sarung terus
Saur manuk: katanya, ujarnya; bahasa halus untuk omong atau cek burung
kiceup geugeut: mengedip, mengejap cinta kasih sayang
Anak baranahan: anak beranak banyak atau banyak keturunannya
Rea batur tangtu bakal loba: banyak 1. teman, kawan yang bersama-sama dengan kita; 2. orang lain tentu, pasti 1. bahan; 2. akan banyak
pekerjaan rumah: pagawean imah
Patah hati: pingges ati
gigi Bersih: huntu wening
kembang eurih: bunga alang-alang, ilalang
Tutup kepala: turub sirah
Panangan kanggo: tangan; bahasa halus dari leungeun untuk, buat; bahasa halus dari keur, eukeur
Baham kanggo: mulut; bahasa halus dari sungut untuk, buat; bahasa halus dari keur, eukeur
Kungsi apal: 1. pernah; 2. keburu; 3. mengalami 1. hafal; 2. ingat, tahu
Bari nangtung: 1. sambil; 2. basi; 3. berita yang tidak hangat lagi, tidak aktual berdiri
matih lir peurah: 1. manjur, mujarab (obat); 2. berbisa seperti, bagaikan, laksana bisa (ular, dsb.
Kurung batok: 1. kurung, sangkar; 2. (tanda) kurung tempurung
Ngaran kalungguhan: nama kedudukan, jabatan
sapertos kitu: bahasa halus dari saperti seperti itu, begitu
Tangtu we: tentu, pasti saja, biar saja
Lembur lembur: kampung; mudik kampung; mudik
Bagea Jeung sugema: kata seru untuk menyatakan rasa rindu kepada yang datang dan jarang bertemu 1. ditambah; 2. dan, dengan; 3. atau; 4. daripada pua
Ngaping, ngajaring: menyertai, menjaga, membimbing, mendamping 1. menjaring; 2. menjaga keselamatan
Lamun keyeng tangtu pareng: kalau, jika bulat hati, betul-betul mau tentu, pasti kebetulan
jadi pusing: 1. jadi; 2. tumbuh; 3. berhasil; 4. oleh karena itu; 5. setuju; 6. menjadi kesal, bingung
siga nu sedih: hampir mirip, hampir sama rupanya yang; sedih
Hiji wartos: satu bahasa halus dari warta atau beja
Naker Tayohna: sangat, sekali; alus naker rupanya, tampaknya, naga-naganya
Telah sampai: mempunyai nama karib (populer) menurut di padang rumuput
Komeng temen: berisi atau berbiji namun tidak sempurna (kelapa, durian, dsb.) sungguh-sungguh, tidak main-main
Samping kebat: kain panjang atau kain sarung terus
Saur manuk: katanya, ujarnya; bahasa halus untuk omong atau cek burung
kiceup geugeut: mengedip, mengejap cinta kasih sayang
Anak baranahan: anak beranak banyak atau banyak keturunannya
Rea batur tangtu bakal loba: banyak 1. teman, kawan yang bersama-sama dengan kita; 2. orang lain tentu, pasti 1. bahan; 2. akan banyak
pekerjaan rumah: pagawean imah
Patah hati: pingges ati
gigi Bersih: huntu wening
kembang eurih: bunga alang-alang, ilalang
Tutup kepala: turub sirah
Panangan kanggo: tangan; bahasa halus dari leungeun untuk, buat; bahasa halus dari keur, eukeur
Baham kanggo: mulut; bahasa halus dari sungut untuk, buat; bahasa halus dari keur, eukeur
Kungsi apal: 1. pernah; 2. keburu; 3. mengalami 1. hafal; 2. ingat, tahu
Bari nangtung: 1. sambil; 2. basi; 3. berita yang tidak hangat lagi, tidak aktual berdiri
matih lir peurah: 1. manjur, mujarab (obat); 2. berbisa seperti, bagaikan, laksana bisa (ular, dsb.
Kurung batok: 1. kurung, sangkar; 2. (tanda) kurung tempurung
Ngaran kalungguhan: nama kedudukan, jabatan
sapertos kitu: bahasa halus dari saperti seperti itu, begitu
Tangtu we: tentu, pasti saja, biar saja
Lembur lembur: kampung; mudik kampung; mudik
Bagea Jeung sugema: kata seru untuk menyatakan rasa rindu kepada yang datang dan jarang bertemu 1. ditambah; 2. dan, dengan; 3. atau; 4. daripada pua
Ngaping, ngajaring: menyertai, menjaga, membimbing, mendamping 1. menjaring; 2. menjaga keselamatan
Lamun keyeng tangtu pareng: kalau, jika bulat hati, betul-betul mau tentu, pasti kebetulan
jadi pusing: 1. jadi; 2. tumbuh; 3. berhasil; 4. oleh karena itu; 5. setuju; 6. menjadi kesal, bingung
siga nu sedih: hampir mirip, hampir sama rupanya yang; sedih
Hiji wartos: satu bahasa halus dari warta atau beja
Naker Tayohna: sangat, sekali; alus naker rupanya, tampaknya, naga-naganya