Bahasa indonesia-nya kata: Ka budak
Berikut terjemahan dari Ka budak:
1. kata depan menunjukkan tujuan atau jurusan; ke, kepada; 2. awalan; ke, ter, pe; 3. perekat dari godokan tulang dan kulit anak-anak
Beurat birit: 1. berat; 2. sulit dilaksanakannya; 3. membahayakan; 4. arti kiasan pantat
Ngan sia: hanya, cuma; boga buku ngan hiji, punya buku cuma satu; ngan manehna anu milu teh, cuma dia yang ikut kamu; bahasa kasar sekali dari maneh
Seueur mani: banyak; bahasa halus dari loba 1. sampai, hingga; 2. air mani, sperma
Kaci teu: boleh atau diperbolehkan (dalam permainan) tidak
Keuna ku ledis: kena 1. kata depan habis sama sekali, tandas
memotong tanaman: tegel pepelakan
hese rek usik: sukar, sulit hendak, akan; mau bergerak perlahan-lahan
Lungsur langsar mulus rahayu: turun; bahasa halus dari turu terbuka pikirannya serta sabar 1. mulus; 2. selamat tiada aral melintang selamat
Panjang ngagebay: panjang terurai dan bergelombang
mondok moe: tidur; bahasa sedang dari sare menjemur
Luhur ngalanglaung: tinggi kata penegas untuk tinggi
Koneng umyang : 1. kuning; 2. nama tumbuh-tumbuhan yang umbinya umumnya berwarna kuning warna kuning yang bagus kelihatannya
Geus kurenan: sudah berkeluarga
aya aya wae: ada ada saja, biar saja
kumaha sia : bagaimana kamu; bahasa kasar sekali dari maneh
BIBIR MERAH: biwir beureum
Pulang kampung : 1. pulang, kembali; bahasa sedang dari balik; 2. membalas (kebaikan, pemberian, dsb kampung
Sare welah: tidur mendayung
Sareng naon: bersama atau dengan; bahasa halus dari bareng atau jeung 1. apa; hayang naon? mau apa?
Sakit perut : gering padaharan
kalayan daria: bersama, serta, dengan serius; sungguh-sungguh
bobogohan wae budak: bercinta, memadu cinta saja, biar saja anak-anak
Caah cileuncang: banjir air hujan yang tertahan di atas tanah
Cantik cantik: sundari sundari
batok mastaka: tempurung kepala; bahasa halus dari sirah
dalam waktu dekat: jero wayah landes
waktu dekat: wayah landes
Ranting kayu: rangrang kai
rangu iga: renyah tulang rusuk
Luka besar: jaheut gerot
Ngan sia: hanya, cuma; boga buku ngan hiji, punya buku cuma satu; ngan manehna anu milu teh, cuma dia yang ikut kamu; bahasa kasar sekali dari maneh
Seueur mani: banyak; bahasa halus dari loba 1. sampai, hingga; 2. air mani, sperma
Kaci teu: boleh atau diperbolehkan (dalam permainan) tidak
Keuna ku ledis: kena 1. kata depan habis sama sekali, tandas
memotong tanaman: tegel pepelakan
hese rek usik: sukar, sulit hendak, akan; mau bergerak perlahan-lahan
Lungsur langsar mulus rahayu: turun; bahasa halus dari turu terbuka pikirannya serta sabar 1. mulus; 2. selamat tiada aral melintang selamat
Panjang ngagebay: panjang terurai dan bergelombang
mondok moe: tidur; bahasa sedang dari sare menjemur
Luhur ngalanglaung: tinggi kata penegas untuk tinggi
Koneng umyang : 1. kuning; 2. nama tumbuh-tumbuhan yang umbinya umumnya berwarna kuning warna kuning yang bagus kelihatannya
Geus kurenan: sudah berkeluarga
aya aya wae: ada ada saja, biar saja
kumaha sia : bagaimana kamu; bahasa kasar sekali dari maneh
BIBIR MERAH: biwir beureum
Pulang kampung : 1. pulang, kembali; bahasa sedang dari balik; 2. membalas (kebaikan, pemberian, dsb kampung
Sare welah: tidur mendayung
Sareng naon: bersama atau dengan; bahasa halus dari bareng atau jeung 1. apa; hayang naon? mau apa?
Sakit perut : gering padaharan
kalayan daria: bersama, serta, dengan serius; sungguh-sungguh
bobogohan wae budak: bercinta, memadu cinta saja, biar saja anak-anak
Caah cileuncang: banjir air hujan yang tertahan di atas tanah
Cantik cantik: sundari sundari
batok mastaka: tempurung kepala; bahasa halus dari sirah
dalam waktu dekat: jero wayah landes
waktu dekat: wayah landes
Ranting kayu: rangrang kai
rangu iga: renyah tulang rusuk
Luka besar: jaheut gerot