Bahasa sunda-nya kata: jinak jinak merpati
Berikut terjemahan dari jinak jinak merpati:
lindeuk lindeuk japati
jinak = lindeuk
jinak = lindeuk
merpati = japati
jinak = lindeuk
merpati = japati
Keluar rumah : bijil imah
Tidak mau kalah: hanteu daek eleh
Wios sae: biar, biar saja; bahasa halus dari keun bae bagus; bahasa halus dari alus
arti ngan: harti ngan
Omat kudu emut: wanti-wanti 1. harus; 2. kuncup ingat; bahasa halus dari inget
Julukan untuk: jujuluk pikeun
Tara towong: 1. tak pernah; 2. hampir rata (atap rumah) kosong
Olah raga: memasak berbagai macam masakan, misalnya ketika kenduri badan, raga
Ngumbah manuk: mencuci, membasuh burung
Mata air: netra cai
Cacakan poek: walaupun gelap
Halik jang aing: awas, menyingkir (perintah) untuk, bagi, buat saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Halik nu aing: awas, menyingkir (perintah) yang; saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Halik ku aing: awas, menyingkir (perintah) 1. kata depan saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Lamun wani: kalau, jika berani
Lain Ameng : 1. bukan; 2. lain 1. main, bermain-main; bahasa halus dari kata ulin; 2. bermain silat
Sing horeng: 1. supaya, harap agar; 2. setiap kata antar untuk menunjukkan hal yang tidak disangka-sangka
Nyieun mawa: membuat, membikin membawa
Burial buncelik: kata antar untuk air yang agak besar ke luar dari dalam tanah ke atas (air, dsb) melotot
Ulah sina: jangan, tidak boleh supaya atau semoga
nyeri angeun : 1. sakit, nyeri; 2. penyakit sayur
Dina amparan rasa: kata depan untuk menunjukkan tempat kecil atau waktu; pada, di atas tikar; bahasa halus dari samak rasa
Jangan banyak mengeluh, bodoh. Semangat: entong rea aral talingeuh sumanget
arti caang pikir: harti caang pikir
Lila ti lila: lama dari lama
Repeh rapih: diam, berhenti bicara, menangis, bersuara, dsb 1. damai, tidak bermusuhan; 2. rapi
lepat kintun: salah; bahasa halus dari salah kirim; bahasa halus dari kirim
Tidak lancar: hanteu lancar
Awewe jaman ayeuna Beuki kurupuk: wanita, perempuan zaman sekarang 1. senang memakan atau melakukan; suka; 2. bertambah, makin kerupuk
Mumpung ada kesempatan: meungpeung aya kasempetan
Tidak mau kalah: hanteu daek eleh
Wios sae: biar, biar saja; bahasa halus dari keun bae bagus; bahasa halus dari alus
arti ngan: harti ngan
Omat kudu emut: wanti-wanti 1. harus; 2. kuncup ingat; bahasa halus dari inget
Julukan untuk: jujuluk pikeun
Tara towong: 1. tak pernah; 2. hampir rata (atap rumah) kosong
Olah raga: memasak berbagai macam masakan, misalnya ketika kenduri badan, raga
Ngumbah manuk: mencuci, membasuh burung
Mata air: netra cai
Cacakan poek: walaupun gelap
Halik jang aing: awas, menyingkir (perintah) untuk, bagi, buat saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Halik nu aing: awas, menyingkir (perintah) yang; saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Halik ku aing: awas, menyingkir (perintah) 1. kata depan saya; bahasa kasar sekali dari kata kurin
Lamun wani: kalau, jika berani
Lain Ameng : 1. bukan; 2. lain 1. main, bermain-main; bahasa halus dari kata ulin; 2. bermain silat
Sing horeng: 1. supaya, harap agar; 2. setiap kata antar untuk menunjukkan hal yang tidak disangka-sangka
Nyieun mawa: membuat, membikin membawa
Burial buncelik: kata antar untuk air yang agak besar ke luar dari dalam tanah ke atas (air, dsb) melotot
Ulah sina: jangan, tidak boleh supaya atau semoga
nyeri angeun : 1. sakit, nyeri; 2. penyakit sayur
Dina amparan rasa: kata depan untuk menunjukkan tempat kecil atau waktu; pada, di atas tikar; bahasa halus dari samak rasa
Jangan banyak mengeluh, bodoh. Semangat: entong rea aral talingeuh sumanget
arti caang pikir: harti caang pikir
Lila ti lila: lama dari lama
Repeh rapih: diam, berhenti bicara, menangis, bersuara, dsb 1. damai, tidak bermusuhan; 2. rapi
lepat kintun: salah; bahasa halus dari salah kirim; bahasa halus dari kirim
Tidak lancar: hanteu lancar
Awewe jaman ayeuna Beuki kurupuk: wanita, perempuan zaman sekarang 1. senang memakan atau melakukan; suka; 2. bertambah, makin kerupuk
Mumpung ada kesempatan: meungpeung aya kasempetan