Bahasa indonesia-nya kata: Gundam gundam
Berikut terjemahan dari Gundam gundam:
mengigau mengigau
Bale geusan: balai tempat atau tempat tidur
beas cikur: beras kencur
loba pere: banyak 1. libur; 2. bebas, tidak masuk (gigi persneling, dsb.)
Sing rintih: 1. supaya, harap agar; 2. setiap hati-hati, tertib, tidak terburu-buru
Sama kue : tunggal kueh
Labuh lebah: jatuh dekat, tidak jauh dari ... sekitar
siga cai: hampir mirip, hampir sama rupanya air
Ulah anu butut: jangan, tidak boleh 1. anu; 2. kata sambung yang; 3. kata ganti milik, kepunyaan rusak, robek-robek, kotor karena sudah lama sekali
Anu alus: 1. anu; 2. kata sambung yang; 3. kata ganti milik, kepunyaan baik, bagus
Belum jelas: acan ebreh
Besok pulang: isuk balik
ulah eleh ku: jangan, tidak boleh kalah 1. kata depan
Ngancik rasa: diam menetap; tinggal rasa
sasakala kuring: legenda 1. aku, saya; 2. pesuruh atau rakyat kecil
mapah ti ngiuhan: berjalan kaki dari bertedu
bogoh nyieun gelo: cinta membuat, membikin gila
bogoh nyieun urang gelo: cinta membuat, membikin orang; aku; kita; mengajak; mari gila
Sing reret: 1. supaya, harap agar; 2. setiap melirik
rek naon: hendak, akan; mau 1. apa; hayang naon? mau apa?
da boga: sebab, lantaran punya
teu beunang: tidak 1. bisa, dapat; 2. tertangkap; 3. hasil jerih payah; 4. izin
Arti sepatu: harti sapatu
Teu walakaya : tidak tidak berdaya
kumaha sia bagong: bagaimana kamu; bahasa kasar sekali dari maneh babi hutan, celeng
kana kai pageuh pisan: kata depan, pada; ke; menaiki; memakai kayu tak mudah dicabut, erat-erat amat, sangat
Supados Etang etang: agar, supaya; bahasa halus dari supaya hitung; bahasa halus dari itung hitung; bahasa halus dari itung
Gering nangtung ngalanglayung: sakit berdiri punya penyakit yang tidak terlalu parah namun tidak sembuh-sembuh juga
tempo ku: waktu, tempo 1. kata depan
tempo ku maneh: waktu, tempo 1. kata depan 1. kata ganti orang kedua; kamu, engkau; 2. diri, sendiri
Pait ngelel: pahit menjulurkan lidah
beas cikur: beras kencur
loba pere: banyak 1. libur; 2. bebas, tidak masuk (gigi persneling, dsb.)
Sing rintih: 1. supaya, harap agar; 2. setiap hati-hati, tertib, tidak terburu-buru
Sama kue : tunggal kueh
Labuh lebah: jatuh dekat, tidak jauh dari ... sekitar
siga cai: hampir mirip, hampir sama rupanya air
Ulah anu butut: jangan, tidak boleh 1. anu; 2. kata sambung yang; 3. kata ganti milik, kepunyaan rusak, robek-robek, kotor karena sudah lama sekali
Anu alus: 1. anu; 2. kata sambung yang; 3. kata ganti milik, kepunyaan baik, bagus
Belum jelas: acan ebreh
Besok pulang: isuk balik
ulah eleh ku: jangan, tidak boleh kalah 1. kata depan
Ngancik rasa: diam menetap; tinggal rasa
sasakala kuring: legenda 1. aku, saya; 2. pesuruh atau rakyat kecil
mapah ti ngiuhan: berjalan kaki dari bertedu
bogoh nyieun gelo: cinta membuat, membikin gila
bogoh nyieun urang gelo: cinta membuat, membikin orang; aku; kita; mengajak; mari gila
Sing reret: 1. supaya, harap agar; 2. setiap melirik
rek naon: hendak, akan; mau 1. apa; hayang naon? mau apa?
da boga: sebab, lantaran punya
teu beunang: tidak 1. bisa, dapat; 2. tertangkap; 3. hasil jerih payah; 4. izin
Arti sepatu: harti sapatu
Teu walakaya : tidak tidak berdaya
kumaha sia bagong: bagaimana kamu; bahasa kasar sekali dari maneh babi hutan, celeng
kana kai pageuh pisan: kata depan, pada; ke; menaiki; memakai kayu tak mudah dicabut, erat-erat amat, sangat
Supados Etang etang: agar, supaya; bahasa halus dari supaya hitung; bahasa halus dari itung hitung; bahasa halus dari itung
Gering nangtung ngalanglayung: sakit berdiri punya penyakit yang tidak terlalu parah namun tidak sembuh-sembuh juga
tempo ku: waktu, tempo 1. kata depan
tempo ku maneh: waktu, tempo 1. kata depan 1. kata ganti orang kedua; kamu, engkau; 2. diri, sendiri
Pait ngelel: pahit menjulurkan lidah