Bahasa indonesia-nya kata: Anak pamajikan pundung
Berikut terjemahan dari Anak pamajikan pundung:
anak istri marah, kemudian tak mau berbicara atau tak mau datang lagi karena keinginannya tak terpenuhi
anak = anak
Pusing aku: kesal, bingung 1. mengaku (bersalah, dsb.); 2. menganggap
Ka keupeul: 1. kata depan menunjukkan tujuan atau jurusan; ke, kepada; 2. awalan; ke, ter, pe; 3. perekat dari godokan tulang dan kulit kepal
Matak kuat: bisa menjadi sebab; sebab-musabab 1. kuat, bertenaga besar; 2. tahan; 3. kekar; 4. awet, tahan lama; 5. bisa, mampu
Peres pisan: memeras amat, sangat
tertawa sedikit: seuri eutik
Teu Acan hoyong: tidak belum mau; ingin; bahasa sedang untuk hayang
Asin peda: 1. asin, rasa seperti garam; 2. ikan asin ikan (asin) peda
Sing mulus rahayu : 1. supaya, harap agar; 2. setiap 1. mulus; 2. selamat tiada aral melintang selamat
Sing mulus rahayu: 1. supaya, harap agar; 2. setiap 1. mulus; 2. selamat tiada aral melintang selamat
Teu kurang: tidak kurang
Imah gede: rumah besar; imah gede, rumah besar; geus gede, sudah besar, gegeden
Bale riungan: balai pertemua
Lewe lewe: mencibir mau menangis mencibir mau menangis
Tarima raos: terima 1. rasa, asa; bahasa halus dari rasa; 2. enak; bahasa halus dari ngeunah
Ari ngadangu: 1. sedangkan; 2. kalau, jika; 3. waktu, begitu, ketika mendengar; bahasa halus dari ngadenge
teu reureuh: tidak mengaso, istirahat
Mani herang: 1. sampai, hingga; 2. air mani, sperma 1. jernih; 2. bersinar, bercahaya; 3. cantik
Oge ku huntu: kata penegas; juga, pun 1. kata depan gigi
Naon melong: 1. apa; hayang naon? mau apa? menatap
Teu Acan aya: tidak belum ada
Rek nyieun : hendak, akan; mau membuat, membikin
jang aya?: untuk, bagi, buat ada
Sungkem gumati: mencium lutut atau kaki orang yang dihormati hati-hati; sungguh-sungguh (berbakti, mengabdi)
Menerima tamu: tampa semah
arti wanter: harti wanter
Da ti basa: sebab, lantaran dari 1. waktu, ketika; 2. bahasa
Hayang hees: mau, ingin, kepingin 1. tidur; bahasa kasar sekali dari sare; 2. membeku karena kedinginan (minyak kelapa, dsb)
Tidak terlupakan: hanteu teler
Paling plong: 1. maling, curi; 2. paling, ter- kata antar untuk tak ada yang menghalangi
Imah loteng : rumah tingkat (rumah, bangunan)
Ka keupeul: 1. kata depan menunjukkan tujuan atau jurusan; ke, kepada; 2. awalan; ke, ter, pe; 3. perekat dari godokan tulang dan kulit kepal
Matak kuat: bisa menjadi sebab; sebab-musabab 1. kuat, bertenaga besar; 2. tahan; 3. kekar; 4. awet, tahan lama; 5. bisa, mampu
Peres pisan: memeras amat, sangat
tertawa sedikit: seuri eutik
Teu Acan hoyong: tidak belum mau; ingin; bahasa sedang untuk hayang
Asin peda: 1. asin, rasa seperti garam; 2. ikan asin ikan (asin) peda
Sing mulus rahayu : 1. supaya, harap agar; 2. setiap 1. mulus; 2. selamat tiada aral melintang selamat
Sing mulus rahayu: 1. supaya, harap agar; 2. setiap 1. mulus; 2. selamat tiada aral melintang selamat
Teu kurang: tidak kurang
Imah gede: rumah besar; imah gede, rumah besar; geus gede, sudah besar, gegeden
Bale riungan: balai pertemua
Lewe lewe: mencibir mau menangis mencibir mau menangis
Tarima raos: terima 1. rasa, asa; bahasa halus dari rasa; 2. enak; bahasa halus dari ngeunah
Ari ngadangu: 1. sedangkan; 2. kalau, jika; 3. waktu, begitu, ketika mendengar; bahasa halus dari ngadenge
teu reureuh: tidak mengaso, istirahat
Mani herang: 1. sampai, hingga; 2. air mani, sperma 1. jernih; 2. bersinar, bercahaya; 3. cantik
Oge ku huntu: kata penegas; juga, pun 1. kata depan gigi
Naon melong: 1. apa; hayang naon? mau apa? menatap
Teu Acan aya: tidak belum ada
Rek nyieun : hendak, akan; mau membuat, membikin
jang aya?: untuk, bagi, buat ada
Sungkem gumati: mencium lutut atau kaki orang yang dihormati hati-hati; sungguh-sungguh (berbakti, mengabdi)
Menerima tamu: tampa semah
arti wanter: harti wanter
Da ti basa: sebab, lantaran dari 1. waktu, ketika; 2. bahasa
Hayang hees: mau, ingin, kepingin 1. tidur; bahasa kasar sekali dari sare; 2. membeku karena kedinginan (minyak kelapa, dsb)
Tidak terlupakan: hanteu teler
Paling plong: 1. maling, curi; 2. paling, ter- kata antar untuk tak ada yang menghalangi
Imah loteng : rumah tingkat (rumah, bangunan)