Bahasa Indonesia-nya kata: tumpra (Bahasa Sunda)
Berikut terjemahan dari kata tumpra:
Bahasa Indonesia-nya kata tumpra: 1. menumpuk, tidak habis dimakan karena terlalu banyak; 2. tidak berdaya, karena capek atau kekenyangan
tumpur:
mati semua, musnah
tumpi: 1. diam menyendiri serta tak mau ada yang menemani; 2. diam bergelung, tidur, dsb. karena kekenyangan (ular)
numpes: membasmi, menumpas
tumpes: membasmi, menumpas
tumbu: sambungan (benang, kawat, tali, dsb.)
tumbila: kutu busuk, kepinding
tumbal: syarat untuk menolak marabahaya
tumbak: 1. tombak; 2. ukuran panjang kurang lebih 3,77 m
tumaninah: merasa senang, santai, tidak diburu-buru waktu
katumanan: sudah menjadi kebiasaan, keenakan
tuman: menjadi biasa
tuluy: terus, lalu, selanjutnya
tulus: jadi dilaksanakan
katulup: sanggup (menghadapi, dsb.)
tulup: sanggup (menghadapi, dsb.)
numpra: 1. menumpuk, tidak habis dimakan karena terlalu banyak; 2. tidak berdaya, karena capek atau kekenyangan
tumut: turut; bahasa halus dari turut
tuncal: terlewat, terdahului
katuncal: terlewat, terdahului
tunda: menyimpan
nunda: menangguhkan, menunda
tunduh: mengantuk
tundung: mengusir
nundung: mengusir
tunggara: menderita, amat susah
tunggir: tungging, brutu
tungi: judes, bermuka masam
tungkeb: datang berbondong-bondong lalu berkumpul di satu tempat
tungkup: menutupi lubang dengan tangan
nungkup: menutupi lubang dengan tangan
tumpi: 1. diam menyendiri serta tak mau ada yang menemani; 2. diam bergelung, tidur, dsb. karena kekenyangan (ular)
numpes: membasmi, menumpas
tumpes: membasmi, menumpas
tumbu: sambungan (benang, kawat, tali, dsb.)
tumbila: kutu busuk, kepinding
tumbal: syarat untuk menolak marabahaya
tumbak: 1. tombak; 2. ukuran panjang kurang lebih 3,77 m
tumaninah: merasa senang, santai, tidak diburu-buru waktu
katumanan: sudah menjadi kebiasaan, keenakan
tuman: menjadi biasa
tuluy: terus, lalu, selanjutnya
tulus: jadi dilaksanakan
katulup: sanggup (menghadapi, dsb.)
tulup: sanggup (menghadapi, dsb.)
numpra: 1. menumpuk, tidak habis dimakan karena terlalu banyak; 2. tidak berdaya, karena capek atau kekenyangan
tumut: turut; bahasa halus dari turut
tuncal: terlewat, terdahului
katuncal: terlewat, terdahului
tunda: menyimpan
nunda: menangguhkan, menunda
tunduh: mengantuk
tundung: mengusir
nundung: mengusir
tunggara: menderita, amat susah
tunggir: tungging, brutu
tungi: judes, bermuka masam
tungkeb: datang berbondong-bondong lalu berkumpul di satu tempat
tungkup: menutupi lubang dengan tangan
nungkup: menutupi lubang dengan tangan