Bahasa Indonesia-nya kata: tawis (Bahasa Sunda)
Berikut terjemahan dari kata tawis:
Bahasa Indonesia-nya kata tawis: tanda, ciri; bahasa halus untuk tanda dan ciri
tawing:
menggantung
nawaran: bertanya mau atau tidak, menawari
nawarkeun: menawarkan
panawar: penawar jampi-jampi atau obat
nawar: menawar
neda tawakup: mohon maaf
tawakup: maaf
tarik: 1. narik menarik; 2. keras (suara); 3. kencang (melaju)
ditaretes: ditaburi, bertatahkan
taretes: ditaburi, bertatahkan
panaratas: perintis
naratas: merintis, memulai (mengawali) membuat jalan
taratas: merintis, memulai (mengawali) membuat jalan
tapak: bekas tangan, kaki, dsb
nanyaan: melamar, meminang
nawis: menandatangani; bahasa halus dari neken atau nandatangan
nawiskeun: 1. menawarkan; bahasa halus dari nawarkeun; 2. menandatangankan; bahasa halus dari nekeunkeun; 3. memperlihatkan tanda-tanda, menandakan; bahasa halus dari nandakeun
katawis: terlihat, kelihatan; bahasa halus dari kaciri atau katara
tayoh: sesuai
tebeng: memboceng
nebeng: memboceng
tetebeng: penghalang, aling-aling
tegtog: 1. menyenggol serta terpental sedikit, lalu maju kembali; 2. arti kiasan mendapat keuntungan besar (tidak seperti biasanya)
negtog: 1. menyenggol serta terpental sedikit, lalu maju kembali; 2. arti kiasan mendapat keuntungan besar (tidak seperti biasanya)
tekad: maksud, niat
nekad: nekat
teinbong: tampak, dapat dilihat
katembong: terlihat, ketahuan
nembongan: memperlihatkan diri
tempas, nempas: berbicara atau bernyanyi melanjutkan orang lain
nawaran: bertanya mau atau tidak, menawari
nawarkeun: menawarkan
panawar: penawar jampi-jampi atau obat
nawar: menawar
neda tawakup: mohon maaf
tawakup: maaf
tarik: 1. narik menarik; 2. keras (suara); 3. kencang (melaju)
ditaretes: ditaburi, bertatahkan
taretes: ditaburi, bertatahkan
panaratas: perintis
naratas: merintis, memulai (mengawali) membuat jalan
taratas: merintis, memulai (mengawali) membuat jalan
tapak: bekas tangan, kaki, dsb
nanyaan: melamar, meminang
nawis: menandatangani; bahasa halus dari neken atau nandatangan
nawiskeun: 1. menawarkan; bahasa halus dari nawarkeun; 2. menandatangankan; bahasa halus dari nekeunkeun; 3. memperlihatkan tanda-tanda, menandakan; bahasa halus dari nandakeun
katawis: terlihat, kelihatan; bahasa halus dari kaciri atau katara
tayoh: sesuai
tebeng: memboceng
nebeng: memboceng
tetebeng: penghalang, aling-aling
tegtog: 1. menyenggol serta terpental sedikit, lalu maju kembali; 2. arti kiasan mendapat keuntungan besar (tidak seperti biasanya)
negtog: 1. menyenggol serta terpental sedikit, lalu maju kembali; 2. arti kiasan mendapat keuntungan besar (tidak seperti biasanya)
tekad: maksud, niat
nekad: nekat
teinbong: tampak, dapat dilihat
katembong: terlihat, ketahuan
nembongan: memperlihatkan diri
tempas, nempas: berbicara atau bernyanyi melanjutkan orang lain