Bahasa Indonesia-nya kata: pundung (Bahasa Sunda)
Berikut terjemahan dari kata pundung:
Bahasa Indonesia-nya kata pundung: marah, kemudian tak mau berbicara atau tak mau datang lagi karena keinginannya tak terpenuhi
punduk:
tengkuk, kuduk
punduh: tetua kampung
pundak: pundak
puncereng: kata antar untuk marah sambil melotot
puncengis: kata antar untuk datang terlambat atau tidak diharapkan
mulung: memungut sesuatu yang sudah dibuang atau jatuh; riung niungpulung, berkumpul sekeluarga
pulung: memungut sesuatu yang sudah dibuang atau jatuh; riung niungpulung, berkumpul sekeluarga
pulo: pulau, nusa
pulih: kembali seperti semula; pulih
pules: pulas
pulan: tidak lembek dan tidak keras (beras)
pulen: tidak lembek dan tidak keras (beras)
mulasara: memelihara, mengurus sebagaimana mestinya
pulasara: memelihara, mengurus sebagaimana mestinya
pupulasan: palsu
pundut: meminta atau menawar; bahasa halus dari inenta atau nawar
mundut: meminta atau menawar; bahasa halus dari inenta atau nawar
pungak-pinguk: tidak bisa menjawab karena tidak tahu-menahu hal yang ditanyakan
punggel: dipotong bagian atasnya
dipunggel: dipotong bagian atasnya
punggu: didudukkan di atas bahu
dipunggu: didudukkan di atas bahu
pungkas: ditutup, diakhiri
dipungkas: ditutup, diakhiri
pungkil: daging tebal, umpamanya daging paha
daging pungkil: daging tebal, umpamanya daging paha
punglak: tanggal (gigi)
pungpang: menolak, tidak menurut
mungpang: menolak, tidak menurut
pungpung: kumpul atau berkumpul
punduh: tetua kampung
pundak: pundak
puncereng: kata antar untuk marah sambil melotot
puncengis: kata antar untuk datang terlambat atau tidak diharapkan
mulung: memungut sesuatu yang sudah dibuang atau jatuh; riung niungpulung, berkumpul sekeluarga
pulung: memungut sesuatu yang sudah dibuang atau jatuh; riung niungpulung, berkumpul sekeluarga
pulo: pulau, nusa
pulih: kembali seperti semula; pulih
pules: pulas
pulan: tidak lembek dan tidak keras (beras)
pulen: tidak lembek dan tidak keras (beras)
mulasara: memelihara, mengurus sebagaimana mestinya
pulasara: memelihara, mengurus sebagaimana mestinya
pupulasan: palsu
pundut: meminta atau menawar; bahasa halus dari inenta atau nawar
mundut: meminta atau menawar; bahasa halus dari inenta atau nawar
pungak-pinguk: tidak bisa menjawab karena tidak tahu-menahu hal yang ditanyakan
punggel: dipotong bagian atasnya
dipunggel: dipotong bagian atasnya
punggu: didudukkan di atas bahu
dipunggu: didudukkan di atas bahu
pungkas: ditutup, diakhiri
dipungkas: ditutup, diakhiri
pungkil: daging tebal, umpamanya daging paha
daging pungkil: daging tebal, umpamanya daging paha
punglak: tanggal (gigi)
pungpang: menolak, tidak menurut
mungpang: menolak, tidak menurut
pungpung: kumpul atau berkumpul