Bahasa Indonesia-nya kata: polah (Bahasa Sunda)
Berikut terjemahan dari kata polah:
Bahasa Indonesia-nya kata polah: tingkah laku, ulah
poko:
1. pokok; 2. modal; 3. obat yang ditempelkan dari racikan dedaunan
calana pokek: celana pendek serta ketat
pokek: celana pendek serta ketat
pokal: prakarsa, inisiatif
poksang: berani atau mempunyai tabiat mengatakan langsung kesalahan atau kekurangan seseorang tanpa tedeng aling-aling
sapokpokeun: baru saja akan dikatakan
pokpokanana: perkataannya atau kata-katanya
pokna: katanya, ujarnya
pok: kata antar untuk berkata
pohpor: popor (senapan)
popohoan: lupa diri karena saking senangnya atau enaknya
moho: lupa diri karena saking senangnya atau enaknya
pohoan: pelupa
poho: lupa
pohara: amat, sangat
tingkah polah: kelakuan
pamolah: kelakuan
polka: dicukur, dipotong rambut
dipolka: dicukur, dipotong rambut
polo: otak
polotot: membelalakkan mata, melotot
molotot: membelalakkan mata, melotot
poma: awas, hati-hati
poma-poma: awas, hati-hati
poncongok: diperhatikan dari dekat (orang yang sedang bekerja), diawai
diponcongok: diperhatikan dari dekat (orang yang sedang bekerja), diawai
poncor: menerobos
moncor: menerobos
poncorong: bercahaya, bersinar, berkilauan
pondah: melarang, merintangi keinginan orang lain
calana pokek: celana pendek serta ketat
pokek: celana pendek serta ketat
pokal: prakarsa, inisiatif
poksang: berani atau mempunyai tabiat mengatakan langsung kesalahan atau kekurangan seseorang tanpa tedeng aling-aling
sapokpokeun: baru saja akan dikatakan
pokpokanana: perkataannya atau kata-katanya
pokna: katanya, ujarnya
pok: kata antar untuk berkata
pohpor: popor (senapan)
popohoan: lupa diri karena saking senangnya atau enaknya
moho: lupa diri karena saking senangnya atau enaknya
pohoan: pelupa
poho: lupa
pohara: amat, sangat
tingkah polah: kelakuan
pamolah: kelakuan
polka: dicukur, dipotong rambut
dipolka: dicukur, dipotong rambut
polo: otak
polotot: membelalakkan mata, melotot
molotot: membelalakkan mata, melotot
poma: awas, hati-hati
poma-poma: awas, hati-hati
poncongok: diperhatikan dari dekat (orang yang sedang bekerja), diawai
diponcongok: diperhatikan dari dekat (orang yang sedang bekerja), diawai
poncor: menerobos
moncor: menerobos
poncorong: bercahaya, bersinar, berkilauan
pondah: melarang, merintangi keinginan orang lain