Bahasa Indonesia-nya kata: pancabaya (Bahasa Sunda)
Berikut terjemahan dari kata pancabaya:
Bahasa Indonesia-nya kata pancabaya: bermacam-macam bahaya
baya:
bermacam-macam bahaya
bawel: cerewet, banyak omong
ngabawah: menjajah, memerintah; menguasi
bawah: menjajah, memerintah; menguasi
kababawa: ikut-ikutan melakukan sesuatu
pamawana: yang mengajak-ngajak melakukan sesuatu
mawakeun: 1. mengirim makanan kepada orang tua, misalnya jika kenduri, menjelang Lebaran, dsb; 2. memberi barang atau uang kepada calon istri sebelum akad nikah
mawa: membawa
bawa: membawa
batur jenuk balarea: orang banyak; rakyat kebanyakan
batur: 1. teman, kawan yang bersama-sama dengan kita; 2. orang lain
kuya batok: kura-kura kecil, yang punggungnya seperti tempurung
kurung batok: ungkapan
batok: tempurung
bati: 1. laba, untung; 2. sekedar; 3. arti kiasan
bayabah, ngabayabah: berceceran (benda cair), seperti air atau darah
bayah: paru-paru
bayak: banyak berserakan di atas tanah, misalnya bunga atau buah-buahan
ngabayak: banyak berserakan di atas tanah, misalnya bunga atau buah-buahan
mayak: banyak berserakan di atas tanah, misalnya bunga atau buah-buahan
bayangan: menjadi galak karena sudah terluka (babi hutan, banteng, dsb)
ketaton: banteng bayangan, banteng ketaton
bayar: membayar
mayar: membayar
bayawak: biawak
bayem: baye
bayeungyang: 1. berungsang, kegerahan; 2. arti kiasan
bayuhyuh: gemuk tetapi pantas, biasanya dikatakan kepada orang tua
beak: habis
beak-beresih: habis-habisan (dimarahi, dsb)
bawel: cerewet, banyak omong
ngabawah: menjajah, memerintah; menguasi
bawah: menjajah, memerintah; menguasi
kababawa: ikut-ikutan melakukan sesuatu
pamawana: yang mengajak-ngajak melakukan sesuatu
mawakeun: 1. mengirim makanan kepada orang tua, misalnya jika kenduri, menjelang Lebaran, dsb; 2. memberi barang atau uang kepada calon istri sebelum akad nikah
mawa: membawa
bawa: membawa
batur jenuk balarea: orang banyak; rakyat kebanyakan
batur: 1. teman, kawan yang bersama-sama dengan kita; 2. orang lain
kuya batok: kura-kura kecil, yang punggungnya seperti tempurung
kurung batok: ungkapan
batok: tempurung
bati: 1. laba, untung; 2. sekedar; 3. arti kiasan
bayabah, ngabayabah: berceceran (benda cair), seperti air atau darah
bayah: paru-paru
bayak: banyak berserakan di atas tanah, misalnya bunga atau buah-buahan
ngabayak: banyak berserakan di atas tanah, misalnya bunga atau buah-buahan
mayak: banyak berserakan di atas tanah, misalnya bunga atau buah-buahan
bayangan: menjadi galak karena sudah terluka (babi hutan, banteng, dsb)
ketaton: banteng bayangan, banteng ketaton
bayar: membayar
mayar: membayar
bayawak: biawak
bayem: baye
bayeungyang: 1. berungsang, kegerahan; 2. arti kiasan
bayuhyuh: gemuk tetapi pantas, biasanya dikatakan kepada orang tua
beak: habis
beak-beresih: habis-habisan (dimarahi, dsb)