Bahasa Indonesia-nya kata: niir (Bahasa Sunda)
Berikut terjemahan dari kata niir:
Bahasa Indonesia-nya kata niir: menusuk sampai tembus
tiir:
menusuk sampai tembus
tigin: setia
usum tigerat: musim paceklik
nigas: 1. memotong, memenggal; 2. memutuskan
tigas: 1. memotong, memenggal; 2. memutuskan
sare tibra: tidur nyenyak
tibra: nyenyak
ti sakola: dari sekolah
ti: dari
teteg: tegar; neteg
nerusan: memeriksa ketepatan perhitungan
nerus: menembus
terus: terus, lalu
patarenggang: berjauhan (letaknya) satu sama lain, tidak berhimpitan
tenggang: terpencil
tiis: dingin
timbal: ditambah air panas lagi (air teh dalam poci)
ditimbai: ditambah air panas lagi (air teh dalam poci)
timbul: muncul dari dalam air, dsb
nimbul: melempar kedua kali, ketiga kali
timu: temu; tahu; hafal
nimu: menemukan, mendapat
panimu: 1. barang yang ditemukan; 2. pendapat, pengetahuan
tina: dari; karena; oleh karena
tindak: sikap, tindak
nindak: mulai; memulai; memukul; jatuhnya; kenanya
tiris: dingin (udara, badan, dsb)
nirisan: menggigil karena demam, dsb
todong: mengambil makanan langsung dari tempatnya lalu dimakan, tanpa memakai piring alas dahulu
nodong: mengambil makanan langsung dari tempatnya lalu dimakan, tanpa memakai piring alas dahulu
tigin: setia
usum tigerat: musim paceklik
nigas: 1. memotong, memenggal; 2. memutuskan
tigas: 1. memotong, memenggal; 2. memutuskan
sare tibra: tidur nyenyak
tibra: nyenyak
ti sakola: dari sekolah
ti: dari
teteg: tegar; neteg
nerusan: memeriksa ketepatan perhitungan
nerus: menembus
terus: terus, lalu
patarenggang: berjauhan (letaknya) satu sama lain, tidak berhimpitan
tenggang: terpencil
tiis: dingin
timbal: ditambah air panas lagi (air teh dalam poci)
ditimbai: ditambah air panas lagi (air teh dalam poci)
timbul: muncul dari dalam air, dsb
nimbul: melempar kedua kali, ketiga kali
timu: temu; tahu; hafal
nimu: menemukan, mendapat
panimu: 1. barang yang ditemukan; 2. pendapat, pengetahuan
tina: dari; karena; oleh karena
tindak: sikap, tindak
nindak: mulai; memulai; memukul; jatuhnya; kenanya
tiris: dingin (udara, badan, dsb)
nirisan: menggigil karena demam, dsb
todong: mengambil makanan langsung dari tempatnya lalu dimakan, tanpa memakai piring alas dahulu
nodong: mengambil makanan langsung dari tempatnya lalu dimakan, tanpa memakai piring alas dahulu