Bahasa Indonesia-nya kata: megah (Bahasa Sunda)
Berikut terjemahan dari kata megah:
Bahasa Indonesia-nya kata megah: mulia, unggul
medu:
1. tumpul (pisau, golok dsb); 2. busung (perut)
medok: kental; sobat medok, sahabat kental, teman akrab
medit: sangat kikir
medenghel: jengkel, mendongkol
medekan: menghadap (atasan, dsb)
medah-meduh: banyak rejeki
mecing: meminta sedikit uang sama orang yang ketiban rejeki nomplok
mecah: mengumbar hawa nafsu
mewek: menangis; bahasa kasar sekali dari ceurik
mesem: tersenyum; bahasa halus dari imut
mereketetet: kurus, tidak mau tumbuh besar (tanaman)
merang: 1. merang awi, bulu seindang bambu yang mengakibatkan gatal-gatal; 2. gatal-gatal agak sakit karena terkena bulu seludang bambu, bulu ulat, dsb
meperkeun: mengusapkan benda kotor pada batu dsb supaya terlepas dari tangan atau kaki
menter: tipes (penyakit) mentereng
mengpar: menyimpang tiba-tiba dari jalan yang sedang ditempuh (mobil, kuda, dsb)
meje: 1. tidak berbunyi, tidak meledak (petasan, dsb); 2. tidak ada kemajuan (usaha)
mejen: 1. susah buang air besar; 2. disentri
mekar: 1. mekar; 2. arti kiasan berkembang
kamekaran: perkembangan
mela-melu: jauh (besar) sekali perbedaannya
jauh mela-melu: jauh (besar) sekali perbedaannya
melang: kuatir
meleber: tercium ke mana-mana; wanginya menyebar ke mana-mana
meledos: tercium bau busuk, ke mana-mana
melempem: 1. suram cahayanya (lampu); 2. arti kiasan
melencing: malas, sering tak masuk kerja
meleng: lengah, tidak hati-hati
melengek: terkejut, merasa kaget
melenghir: tercium ke tempat yang agak jauh bau makanan yang sedang digoreng atau dibakar
melengmeng: terlihat samar-samar, tidak jelas
medok: kental; sobat medok, sahabat kental, teman akrab
medit: sangat kikir
medenghel: jengkel, mendongkol
medekan: menghadap (atasan, dsb)
medah-meduh: banyak rejeki
mecing: meminta sedikit uang sama orang yang ketiban rejeki nomplok
mecah: mengumbar hawa nafsu
mewek: menangis; bahasa kasar sekali dari ceurik
mesem: tersenyum; bahasa halus dari imut
mereketetet: kurus, tidak mau tumbuh besar (tanaman)
merang: 1. merang awi, bulu seindang bambu yang mengakibatkan gatal-gatal; 2. gatal-gatal agak sakit karena terkena bulu seludang bambu, bulu ulat, dsb
meperkeun: mengusapkan benda kotor pada batu dsb supaya terlepas dari tangan atau kaki
menter: tipes (penyakit) mentereng
mengpar: menyimpang tiba-tiba dari jalan yang sedang ditempuh (mobil, kuda, dsb)
meje: 1. tidak berbunyi, tidak meledak (petasan, dsb); 2. tidak ada kemajuan (usaha)
mejen: 1. susah buang air besar; 2. disentri
mekar: 1. mekar; 2. arti kiasan berkembang
kamekaran: perkembangan
mela-melu: jauh (besar) sekali perbedaannya
jauh mela-melu: jauh (besar) sekali perbedaannya
melang: kuatir
meleber: tercium ke mana-mana; wanginya menyebar ke mana-mana
meledos: tercium bau busuk, ke mana-mana
melempem: 1. suram cahayanya (lampu); 2. arti kiasan
melencing: malas, sering tak masuk kerja
meleng: lengah, tidak hati-hati
melengek: terkejut, merasa kaget
melenghir: tercium ke tempat yang agak jauh bau makanan yang sedang digoreng atau dibakar
melengmeng: terlihat samar-samar, tidak jelas