Bahasa Indonesia-nya kata: langgari (Bahasa Sunda)
Berikut terjemahan dari kata langgari:
Bahasa Indonesia-nya kata langgari: gagang buah atau bunga enau
langari:
gagang buah atau bunga enau
salancar: 1. selapis, satu rangkap; 2. arti kiasan polos, sangat sederhana
lanca-linci: tidak teguh memegang janji
luyu: 1. benar penerapannya, enar kedengarannya (bahasa); 2. sesuai, sependapat
luwes: bagus, serasi, enak dipandang (wanita)
luut-leet: basah kuyup, banyak keluar (keringat)
ngaluuhan: menghadiri, menyaksikan; bahasa halus dari nungkulan atau nyaksian
luuh: menghadiri, menyaksikan; bahasa halus dari nungkulan atau nyaksian
dilurkeun: dibiarkan, tak diperhatikan
Iur: dibiarkan, tak diperhatikan
kalunta-lunta: bepergian terus-menerus lupa pulang
lunta: pergi jauh, bepergian, meninggalkan rumah dan kampung halaman
ngalunjak: berani melawan kepada orang tua guru, dsb. ngelunjak
lunjak: berani melawan kepada orang tua guru, dsb. ngelunjak
lungsur: turun; bahasa halus dari turu
langkonyang: tinggi serta ramping
langkoyang: tinggi serta ramping
lungsur-langsar: lancar, tidak ada aral melintang, cepat beres
langsaran: daging ikan di bagian perutnya, biasanya lebih gurih
koneng langsep: kuning langsat
langsip: kurus; bahasa halus dari kuru
langsit: kurus; bahasa halus dari kuru
lantaran: sebab, karena, sebabnya
lantas: panjang-panjang ruasnya
lantip: tertib, jauh ke depan
lantip budi: cepat mengerti maksud dan keinginan orang lain walaupun tidak dikatakan terus terang; penuh pengertian
lanto: datang, menemui
ngalanto: datang, menemui
lunta-lanto: datang sambil langak-longok
lantur: 1. bepergian tak punya pekerjaan; 2. arti kiasan menyimpang dari pokok pembicaraan, melantur
salancar: 1. selapis, satu rangkap; 2. arti kiasan polos, sangat sederhana
lanca-linci: tidak teguh memegang janji
luyu: 1. benar penerapannya, enar kedengarannya (bahasa); 2. sesuai, sependapat
luwes: bagus, serasi, enak dipandang (wanita)
luut-leet: basah kuyup, banyak keluar (keringat)
ngaluuhan: menghadiri, menyaksikan; bahasa halus dari nungkulan atau nyaksian
luuh: menghadiri, menyaksikan; bahasa halus dari nungkulan atau nyaksian
dilurkeun: dibiarkan, tak diperhatikan
Iur: dibiarkan, tak diperhatikan
kalunta-lunta: bepergian terus-menerus lupa pulang
lunta: pergi jauh, bepergian, meninggalkan rumah dan kampung halaman
ngalunjak: berani melawan kepada orang tua guru, dsb. ngelunjak
lunjak: berani melawan kepada orang tua guru, dsb. ngelunjak
lungsur: turun; bahasa halus dari turu
langkonyang: tinggi serta ramping
langkoyang: tinggi serta ramping
lungsur-langsar: lancar, tidak ada aral melintang, cepat beres
langsaran: daging ikan di bagian perutnya, biasanya lebih gurih
koneng langsep: kuning langsat
langsip: kurus; bahasa halus dari kuru
langsit: kurus; bahasa halus dari kuru
lantaran: sebab, karena, sebabnya
lantas: panjang-panjang ruasnya
lantip: tertib, jauh ke depan
lantip budi: cepat mengerti maksud dan keinginan orang lain walaupun tidak dikatakan terus terang; penuh pengertian
lanto: datang, menemui
ngalanto: datang, menemui
lunta-lanto: datang sambil langak-longok
lantur: 1. bepergian tak punya pekerjaan; 2. arti kiasan menyimpang dari pokok pembicaraan, melantur